DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Tim Bentukan Iptu Rudiana Dapat CCTV Kasus Vina, Kubu Pegi Ungkap Misteri 6 Jam Hadi Cs Usai Diciduk
Terungkap, tim bentukan Iptu Rudiana mendapatkan CCTV kasus Vina Cirebon. Kubu Pegi kuak misteri enam jam Hadi Cs usai dibekuk polisi.
"Ada waktu antara jam 12.00 WIB sampai 18.30 WIB. Ada 6 1/2 jam. Pada saat laporan jam 18.30 nama-nama sudah muncul 11 orang plus yang kabur," kata Toni.
"Saya berpikir bisa jadi waktu enam jam setengah digunakan menginterogerasi delapan orang itu sehingga muncul nama itu," lanjut Toni.
Toni pun teringat adanya foto dugaan penganiayaan para terpidana kasus Vina Cirebon yang muncul kala itu.
"Bisa jadi juga kan. Kita tidak menuduh tapi pendapat saya analisa saya masuk akal jugga kenapa muncul 11 pelaku pada saat Pak Rudi bikin laporan dan di BAP sebagai orang pertama kali dimintai keterangan selaku bapak korban itu sudah muncul," jelasnya.
Menurut Toni hal tersebut ada kaitan dengan barang bukti ponsel dan CCTV yang belum dibuka penyidik. Ia menduga polisi sudah menangkap delapan orang dan menahannya.
"Kemudian CCTV setelah dibuka ternyata beda bukan ini pelakunya sehingga tidak dilampirkan dalam berkas perkara," duga Toni.
"Padahal ini penting, ini (CCTV) di lokasi kejadian, kalau kemudian ada pertanyaan dari penyidik belum tentu juga makanya biar percaya dibuka," kata Toni.
Eks Kapolda Jabar Ungkap Penyebab Wajah Bonyok Terpidana
Mantan Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen (Purn.) Anton Charliyan buka suara soal kondisi bonyok para terpidana yang kini fotonya beredar luas.
Pria yang kini karib disapa Abah itu tidak menampik soal adanya pemukulan itu. Namun dia menyebut pelakunya bukan polisi.
Hal itu disampaikan Anton kala diwawancara Anggota DPR RI terpilih dari Gerindra yang juga Youtuber, Dedi Mulyadi.
"Itu adalah abuse of power. Makanya itupun juga sudah saya tanyakan. Kenapa ini katanya ada penyiksaan saat itu," kata Anton seperti dikutip dari Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel yang diunggah pada Rabu (12/6/2024).
Dia mendapat penjelasan dari pihak polisi yang berwenang, para terpidana itu disiksa oleh sesama tahanan karena dianggap pemerkosa.
Selain pembunuhan, para terpidana memang dituduhkan melakukan pemerkosaan terhadap Vina.
"Karena mereka dianggap pemerkosa, maaf ada satu tradisi di dalam itu kalau pemerkosa ini ya suka dikerjain sesama tahanan. Jadi itu dikerjainnya itu di tahanan," kata Anton.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.