DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Titin Prialianti Ungkap Pilu Saka Tatal saat Sidang 8 Tahun Silam: Keluar Mobil Tahanan Diludahi
Kuasa hukum Saka Tatal, Titin Prialianti ungkap pilu kliennya kala di sidang kasus Vina pada tahun 2016 silam.
Novum tersebut bakal ditambahkan ke memori PK Saka Tatal yang sebelumnya telah diajukan saat pertama kali mendaftar pada 8 Juni 2024 silam.
"Ada pengakuan Dede pada tahun 2016 apa yang dia sampaikan dalam BAP itu tidak pernah terjadi, Dede melihat ada 8 terpidana mengejar, melempari ternyata oleh Dede dicabut dan disampaikan di Youtube Dedi Mulyadi. Itu dijadikan novum bagi kita dipaparkan bahwa pengakuan bahwa peristiwa itu tidak pernah terjadi," ujar Titin seperti dilansir dari tayangan Kabar Pagi di TV One pada Rabu (24/7/2024).
"Karena dulu di BAP 2016, Dede tidak pernah dihadirkan di dalam persidangan hanya saja hakim memercayai bahwa BAP itu benar, dan akhirnya jatuh lah vonis terhadap 8 terpidana di antaranya Saka Tatal," katanya lagi.
Pilu Saka Tatal
Selain itu, alasannya menangis karena memori delapan tahun lalu terkait kliennya masih sangat membekas.
Titin menceritakan jika saat itu, Saka Tatal sampai diludahi sesaat baru keluar dari mobil tahanan.
Bahkan, Titin juga disebut sebagai pengacara pembunuh.
"Waktu saya nangis tuh bukan masalah Jadi saya nggak ngeliat itu sidang sekarang jadi bayangan masa lalu, yang kebayang tuh Saka Tatal usia 15 tahun matanya kosong, kemudian susah diajak ngomong," katanya dikutip dari Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Minggu (28/7/2024).
"Jadi bukan sidang hari itu. Ya Allah. Masa lalu saya keluar dari mobil saya diteriakin pengacara pembunuh, Saka Tatal keluar dari mobil tahanan diludahin," pungkasnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.