Parenting

Anak Mama Masih Ngompol saat Tidur Malam? Simak Sederet Cara untuk Mengatasinya

Simak sederet cara untuk mengatasi anak yang mengompol, salah satunya bladder training.

|
Editor: Siti Nawiroh
dok. Danone
Ilustrasi anak. Simak cara mengatasi anak yang masih mengompol. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Anak mama papa masih mengompol? Simak sederet cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Salah satunya, mama papa bisa mengajak si kecil pipis terlebih dulu sebelum tidur.

Selain itu ada beberapa cara lain yang bisa dilakukan.

Meskipun mama papa sudah melatih anak untuk buang air di toilet pada usia 2 hingga 4 tahun, beberapa anak mungkin tidak mampu menahan kencing di malam hari sampai mereka tumbuh dewasa.

Ada beberapa penyebab anak mengompol, salah satunya anak tidur sangat nyenyak.

Yang kedua anak belum belajar bagaimana cara mengosongkan air kencing dengan baik.

Lantas bagaimana cara menghilangkan kebiasaan tersebut?

Dikutip dari Siloam Hospital, berikut beberapa cara menghilangkan kebiasaan mengompol pada anak:

1. Melakukan Bladder Training

Bladder training merupakan salah satu cara mengatasi anak ngompol yang dilakukan dengan melatih si kecil untuk menahan buang air kecil. 

Setelah itu, arahkan anak untuk buang air kecil secara teratur setiap 2 jam sekali.

KLIK SELENGKAPNYA: Anak Tiba-tiba Menyendiri Bisa Jadi Tanda Korban Kekerasan, Ini 8 Ciri Lainnya
KLIK SELENGKAPNYA: Anak Tiba-tiba Menyendiri Bisa Jadi Tanda Korban Kekerasan, Ini 8 Ciri Lainnya

Selain itu, cara ini juga dapat dioptimalkan dengan membiasakan anak untuk tidak menggunakan popok setelah berusia 8 tahun. 

Dengan begitu, anak akan terdorong untuk buang air kecil di toilet.

2. Mengajak anak untuk kencing sebelum tidur

Cara mengatasi anak ngompol berikutnya adalah dengan mengajak si kecil untuk berkemih sebelum tidur malam. 

Selain itu, pastikan bahwa letak kamar tidur anak tidak terlalu jauh dengan toilet agar memudahkannya berkemih saat ingin buang air kecil.

3. Hindari memberikan minuman yang memicu meningkatkan frekuensi buang air kecil

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, minuman berkafein memiliki kandungan kafein yang bersifat diuretik sehingga dapat mendorong seseorang untuk buang air kecil lebih sering. 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved