Pilkada 2024
Disorot Saksi RIDO, Tingkat Partisipasi Warga Jakpus di Pilkada 2024 Cuma 55 Persen, KPU Buka Suara
Rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024 jadi alasan kubu Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) ogah menandatangani berita acara rekapitulasi
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Rr Dewi Kartika H
lihat foto
Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com
Rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada di Jakarta Pusat yang dilakukan di Hotel Merlynn Park, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2024).
Efni justru menyebut, tren penurunan ini terjadi lantaran banyak warga yang masuk DPT, namun saat ini sudah tidak bermukim atau tinggal lagi di wilayah Jakarta Pusat.
“Ada beberapa faktor yang buat penurunan pemilih pada 27 November kemarin, faktornya adalah karena masih ada beberapa masyarakat yang ber-KTP Jakarta Pusat, tapi tinggalnya enggak di Jakarta Pusat,” kata dia.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Pilkada 2024
| Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe Bakal Langsung Menyapa Warga Kota Bekasi Usai Dilantik Besok |
|
|---|
| Pj Teguh Dijadwalkan Bertemu Tim Transisi Kamis Besok, Bakal Bahas Program Unggulan Pram-Rano |
|
|---|
| Ketua DPRD Harap 7 Februari Pram-Rano Bisa Dilantik Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta |
|
|---|
| Pilkada Jakarta Berlangsung 1 Putaran, KPU Bakal Kembalikan Anggaran Rp 356 Miliar |
|
|---|
| Pengamat Soroti Tak Ada Keterwakilan Tokoh Betawi di Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno |
|
|---|
![[FULL] Pakar: Banyak Menteri Presiden yang Pantas Kena Reshuffle, Kerjanya Omon-omon Cuma Ngerecokin](https://img.youtube.com/vi/3BbQlZOAwZ4/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.