Merebak di China Hingga Jadi Perhatian Internasional, Apakah Virus HMPV Berbahaya?

Wabah virus MHPV (Human Metapneumovirus) saat ini tengah jadi perhatian internasional. Apakah berbahaya? berikut penjelasannya

|
Freepik
Ilustrasi batuk 

TRIBUNJAKARTA.COM - Wabah virus HMPV (Human Metapneumovirus) saat ini tengah jadi perhatian internasional. 

Wabah ini merebak di China dalam beberapa waktu terakhir dan menyebar dengan cepat.

Kabar terkini, infeksi virus tersebut juga ditemukan di Malaysia.

Diberitakan, dalam data Laboratorium Kesehatan Masyarakat dan laboratorium rumah sakit Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM), terdapat 327 sampel positif HMPV pada 2024.

Namun Laboratorium Kesehatan Masyarakat dan laboratorium rumah sakit Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) menyebut infeksi HMPV ini bukan penyakit baru di negara tersebut.

Pada 2023 lalu ditemukan 225 sampel positif HMPV di negara jiran ini, berdasar pernyataan media yang dikeluarkan KKM di Putrajaya, Sabtu (4/1/2024), dihimpun dari Kompas.com.

Lantas apa itu virus HMPV dan seberapa bahayanya? berikut penjelasannya.

Virus HMPV dengan gejala dan cara penularannya

Diketahui, Human Metapneumovirus merupakan virus yang bisa menyebabkan seseorang mengalami infeksi saluran pernafasan.

Virus ini termasuk keluarga Pneumoviridae dan bisa ditularkan melalui droplet orang yang terinfeksi.

Virus ini bisa menyerang semua usia. Beberapa kelompok rentan diantaranya anak-anak, lansia, hingga orang dengan sistem imun yang lemah.

Gejala umum infeksi virus tersebut meliputi demam, batuk, hidung tersumbat, dan sesak nafas.

Namun dalam kasus yang parah, gejala ini bisa memicu komplikasi dan berkembang menjadi bronkitis atau pneumonia.

Selain bisa menyebar lewat droplet, seseorang mungkin bisa terinfeksi setelah menyentuh benda atau permukaan yang mengandung virus lalu menyentuh mata, hidung, atau mulut.

Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah menyebaran virus tersebut yakni:

  • Rajin cuci tangan dengan sabun dan air
  • Hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang belum dicuci atau setelah menyentuh benda-benda di luar rumah.
  • Mengindari kontak dekat dengan orang yang sedang sakit.
  • Hindari penggunaan gelas atau alat makan dan minum bersama dengan orang lain.
  • Tetap jaga kebersihan
  • Tidak bepergian ke luar rumah ketika dalam kondisi sakit.

Kondisi di Indonesia

Meski virus ini merebak di China dan ditemukan di Malaysia, masyarakat Indonesia diimbau agar tidak panik.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved