Antisipasi HMPV, Dinkes DKI Siapkan Puskesmas dan RS, Ini Daftarnya
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyiapkan sejumlah fasilitas kesehatan guna mengantisipasi penyebaran virus Human Metapneumovirus (HMPV).
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Jumlah penderita ISPA dan pneumonia diakui Ani tengah meningkat sejak tahun 2024 lalu, pola ini relatif berulang setiap tahun dimana kasus ISPA cenderung meningkat menjelang akhir tahun hingga awal tahun.
Dari data hasil pemeriksaan, menunjukkan kasus ISPA yang disebabkan oleh HMPV sudah ada sejak 2022 di Jakarta.
Virus penyebab ISPA selain HMPV, yang saat ini beredar dan dominan adalah virus influenza tipe A H1N1 pdm2009, Rhinovirus dan Respiratory Syncytial Virus.
Sampai dengan saat ini, sesuai data yang diperoleh Dinas Kesehatan, jumlah penderita ISPA akibat HMPV sebanyak 19 kasus (2022), 78 kasus (s.d Okt 2023) dan 100 kasus (2024).
“Data ini akan kami terus lengkapi melalui koordinasi dengan berbagai Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Laboratorium yang ada di Jakarta,” tuturnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.