Viral di Media Sosial
Rocky Gerung Nilai Prabowo Harus Beri Atensi Kasus Sandi Damkar Depok: Tertibkan Arogansi Pejabat
Rocky Gerung menyinggung abuse of power terkait kasus anggota Damkar Kota Depok, Sandi Butar Butar. Prabowo harus beri atensi khusus kasus lokal.
TRIBUNJAKARTA.COM - Pengamat politik Rocky gerung menyinggung abuse of power atau penyalahgunaaan kekuasaan terkait kasus anggota Damkar Kota Depok, Sandi Butar Butar.
Dimana, kontrak kerja Sandi Butar Butar sebagai Damkar Kota Depok tidak diperpanjang setelah bertugas selama 10 tahun.
Rocky pun menyinggung sikap Presiden RI Prabowo Subianto yang memberikan atensi khusus terhadap kasus yang viral di media sosial tersebut.
Rokcy Gerung mengaku kasus Sandi Butar Butar memiliki skala kecil petugas Damkar Depok.
"Dipecat atau tidak diperpanjang, bahasa administrasinya tidak diperpanjang kontraknya. Kendati ada protes dari dari si petugas sendiri karena dia merasa itu tidak adil lalu timbul viral," kata Rocky dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Rocky Gerung Official, Senin (13/1/2024).
"Setelah itu Presiden Prabowo harus beri atensi baru itu masuk di dalam keperhatian para pejabat pemerintah Depok," sambung Rocky.
Meskipun kasus anggota Damkar Depok Sandi Butar Butar merupakan kasus lokal, namun Rocky melihat permasalahan tersebut sama pentingnya dengan tingkat nasional.
Pasalnya, hal itu terkait keadilan serta kelurusan prosedural pemecataan seseorang. Rocky juga menyinggung sikap aroganasi pejabat pemerintah di semua tingkatan yang mengabaikan prosedur pemecatan terhadap seseorang.
Apalagi, kata Rocky, rekam jejak Sandi Butar Butar yang pernah melaporkan dugaan korupsi kepada pihak berwajib.
"Di belakang cerita pemecatan itu ada ada kasus yaitu yang bersangkutan sebagai orang yang tahu betapa pentingnya kesiagaan pemadam kebakaran itu ternyata menemukan dan mulai membongkar ada korupsi di dinas atau di urusan pemadam kebakaran," imbuhnya.
Rocky pun menilai isu utama kasus anggota Damkar Depok Sandi Butar Butar yakni pernah membongkar korupsi sehingga kontrak kerjanya tidak diperpanjang.

"Mungkin dia tidak berhubungan tetapi orang akhirnya mau lihat bahwa mengapa setelah korupsi itu diperlihatkan kendati dalam skala kecil laluterjadi peristiwa hukumnya yaitu tidak diperpanjang kontrak dari si pembongkar korupsi kan itu yang mesti dicari hubungannya kaitannya tuh," katanya.
Oleh karena itu, Rocky melihat logis pendapat publik yang cepat memberikan kesimpulan bahwa kontrak kerja Sandi Butar Butar tidak diperpanjang karena membongkar korupsi.
"Jadi kelihatannya Pak Prabowo memberi poin itu bahwa sekecil apapun yang disebut penyalahgunaan abuse of power itu karena sang pejabat tidak mengikuti prosedur untuk pembatalan kontrak itu artinya sang pejabat itu korup," katanya.
"Apa yang korup ya mentalnya korup karena berupaya memanfaatkan kedudukan ke jabatan yang tinggi itu untuk mentelantarkan hak dari pegawai rendahan yaitu sebagai petugas pemadam kebakaran," sambung Rocky.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.