Puluhan Karangan Bunga Pramono-Rano Dirusak Kelompok Tak Dikenal, PPSU: Pendemo Pakai Baju Hitam
Puluhan karangan bunga ucapan selamat untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno dirusak kelompok orang tak dikenal.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Puluhan karangan bunga ucapan selamat untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2025-2030 Pramono Anung-Rano Karno dirusak sekelompok orang tak dikenal.
Diduga kelompok itu berasal dari massa aksi yang akan melakukan demo bertajuk Indonesia Gelap di kawasan Patung Kuda.
Peristiwa ini terjadi sekira pukul 15.15 WIB saat ada sekelompok pendemo yang melakukan long march melintas di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Saat berada tepat di depan Balai Kota Jakarta, massa aksi terlihat melakukan pengerusakan terhadap karangan bunga yang berjejer di seberang kantor Pram-Rano.
“Tadi pendemo lewat terus ngerusak. Jumlahnya banyak, puluhan ada kali,” ucap Adit, anggota PPSU Kecamatan Gambir saat ditemui di lokasi, Jumat (21/2/2025).
Meski sebagian besar massa aksi Indonesia Gelap merupakan mahasiswa, namun ia mengaku tak mengetahui asal kelompok yang melakukan perusakan itu.
Sebab, mereka tak menggunakan baju almamater dari kampus manapun.
“Enggak tahu dari mana, tadi pakai baju hitam-hitam,” ujarnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, karangan bunga yang awalnya diletakan berjejer di seberang Balai Kota kini sudah berserakan.
Sejumlah petugas PPSU pun terlihat tengah merapikan kembali karangan bunga yang dirusak tersebut.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.