Sambut Bulan Suci Ramadan, Warga Bekasi Gelar Pawai Lampion Gantikan Obor
Menyambut bulan suci ramadan, warga Perumahan Grand Permata, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi menggelar pawai lampion sebagai pengganti obor.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, MUSTIKAJAYA - Menyambut bulan suci ramadan, warga Perumahan Grand Permata, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi menggelar pawai lampion sebagai pengganti obor.
Kegiatan diikuti ratusan warga mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, mereka kompak membawa lampion kecil sebagai pengganti obor yang sering digunakan dalam pawai.
Selain lampion, pawai juga dimeriahkan dengan kirab miniatur masjid dan ka'bah yang dihiasi lampu-lampu berwarna.
Rosidi selaku ketua panitia pawai, mengatakan, penggunaan lampion sebagai pengganti obor sengaja dipilih agar lebih aman dipegang anak-anak.
"Kegiatannya kita pawai obor, obot itu sendiri kita ganti biasanya dengan api tapi ini dengan lampu lampion untuk keamanan kenyamanan anak-anak beserta para peserta pengikut pawai," kata Rosidi, Minggu (23/2/2025).
Kegiatan ini diinisiasi warga RT 08 dan RT 09 Perumahan Grand Permata, mereka gotong royong menyiapkan pawai salah satunya membuat miniatur.
"Bapak-bapak berkreasi dengan menampilkan miniatur masjid, ka'bah, Al-quran dan Lafaz Allah dan Nabi Muhammad, didesain sedemikian rupa," jelas dia.
Pawai menyambut bulan suci Ramadan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar-warga, khususnya di perumahan dan sekitar Mustikajaya.
"Alhamdulillah kegiatan ini sudah rutin dilakukan selama 10 tahun, kerja sama bapak-bapak Grand Permata dan momennya itu menyambut Ramadan sama 1 Muharam setahun dua kali," jelas dia.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
5 Fakta Penipuan Jual Beli Vespa di Bekasi, Kerugian Capai Rp1,5 Miliar hingga Sosok Pelaku Terkuak |
![]() |
---|
Langsung Ambil Nanas, Anggota Ormas Pakai Golok Kejar-kejar Pedagang di Kota Bekasi |
![]() |
---|
6 Hal Kasus Penipuan Kontrakan Bodong di Bekasi Bikin Rugi Rp 7 M, Coretan Tembok: Mati Lo Ga Enak! |
![]() |
---|
Aksi 30 Anggota Geng Motor Western Society Serang Polisi di Bekasi, Modal Jimat dan Celurit |
![]() |
---|
"Aku Gagal Masuk SMP Negeri" Curhat Anak Pemulung Bantargebang, Dedi Mulyadi Hubungi Pemimpin Bekasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.