Tangis Pecah Keluarga di Ruang Jenazah Terkuak 3 Sosok Polisi Tewas Gerebek Sabung Ayam di Lampung

TRIBUNJAKARTA.COM, LAMPUNG - Tangis pecah keluarga korban polisi yang tewas dalam penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).

Terkuak sosok tiga polisi yang tewas yakni Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto dan Bripka Petrus Apriyanto, serta Bripda M Ghalib Surya Ganta.

Kini ketiga jenazah polisi itu telah berada di RS Bhayangkara, Selasa (18/3/2025) sejak pukul 01.52 WIB.

Keluarga korban tak bisa menahan haru saat ikut mengantar ke ruang forensik untuk diautopsi.

Dikutip dari Tribun Lampung, keluarga pihak korban ikut mendampingi di ruang jenazah.

Ada beberapa wanita yang menangis di depan saat duduk di kursi tunggu ruang forensik. 

Keluarga korban sesekali mengusapkan air matanya dengan tangannya. 
 
Jenazah saat ini sedang diautopsi tim dokter forensik RS Bhayangkara.

Sosok Tiga Polisi

Terkuak sosok Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, serta Bripda M Ghalib Surya Ganta.

Iptu Lusiyanto menjabat sebagai Kapolsek Negara Batin, Polres Way Kanan, Polda Lampung.

Lusiyanto sebelumnya bertugas sebagai Kapolsek Semaka, Polres Tanggamus, pada tahun 2023.

Iptu Lusiyanto kemudian dimutasi ke Polsek Negara Batin berdasarkan TR Lampung Nomor: ST/888/XII/Kep./2023 tanggal 11 Desember 2023.

Terbaru, Iptu Lusiyanto gugur dalam tugas. Ia tertembak dalam baku tembak di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Senin (17/3/2025) sore.

Selain Iptu Lusiyanto, dua anggota polisi lainnya ikut gugur.

Kedua anggota polisi yang gugur tersebut yakni anggota Polsek Negara Batin, Bripka Petrus Apriyanto, dan anggota Satreskrim Polres Way Kanan, Bripda M Ghalib Surya Ganta.