PENGUMUMAN Terbaru Rekrutmen Petugas PPSU dan Damkar Jakarta, Pelamar Tak Perlu ke Balai Kota

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta membuat pengumuman terbaru terkait lowongan kerja sebagai petugas PPSU dan damkar.

TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
PENGUMUMAN - Koordinator Komunikasi Tim Transisi Pram-Rano, Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim saat ditenui di Gedung DPRD DKI usai bertemu dengan jajaran Pemprov DKI, Senin (13/1/2025). Chico memberikan pengumuman terbaru soal rekrutmen petugas PPSU dan damkar, Selasa (22/4/2025). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta membuat pengumuman terbaru terkait lowongan kerja sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) serta pemdam kebakaran (damkar).

Melalui laman resminya, Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik Jakarta, Cyril Raoul Hakim, menjelaskan, pelamar lowongan PPSU maupun damkar tidak perlu datang ke balai kota.

Pria yang karib disapa Chico Hakim itu menjelaskan, proses pendaftaran untuk menjadi Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP), termasuk PPSU dan damkar, dilakukan secara online.

Rekrutmen PJLP seharusnya dilakukan oleh wilayah atau suku dinas terkait, sesuai kebutuhan masing-masing unit kerja.

Namun, saat ini pendaftaran belum dibuka.

Pemprov sedang menyiapkan sistem pendaftaran online agar proses rekrutmen bisa dilakukan dengan lebih mudah, efisien, dan nyaman bagi masyarakat.

Pelamar nantinya dapat mengakses informasi melalui situs resmi Pemprov DKI Jakarta di https://www.jakarta.go.id/loker.

“Kami sedang membangun sistem yang lebih praktis dan transparan agar warga tidak perlu datang jauh-jauh ke Balai Kota untuk menyerahkan lamaran. Semua bisa diakses secara daring (online),” kata Chico, Selasa (22/4/2025).

Baca juga: 3 Syarat Memudahkan Daftar Petugas PPSU, Wakil Gubernur Garansi Gajinya Gak Rendahan

Meskipun demikian, Pemprov berterima kasih atas tingginya antusiasme masyarakat dalam melamar kerja, terutama untuk posisi PJLP seperti PPSU dan damkar. S

ejak pagi hari, sejumlah pelamar sudah hadir di Balai Kota untuk menyerahkan berkas lamaran secara langsung.

Menurut Chico, lamaran ini akan diteruskan kepada instansi atau unit kerja terkait untuk diproses lebih lanjut sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

“Kami menghargai antusias warga yang ingin bekerja dan membangun Jakarta bersama-sama. Namun, semua proses rekrutmen harus berjalan profesional dan berbasis pada kapasitas, tanpa ada titipan maupun intervensi dari pihak mana pun,” jelasnya.

Luber di Balai Kota

Diberitakan sebelumnya, Ratusan warga luber di Balai Kota Jakarta hari ini, Selasa (22/4/2025). Mereka hendak melamar jadi Pekerja Penunjang Layanan Publik (PJLP), termasuk posisi Petugas Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU), Tim Putih dari Dinas Sosial, Tim Biru dari Dinas Sumber Daya Air, Tim Hijau dari Dinas Pertamanan, hingga pemadam kebakaran (damkar).

Pantauan Kompas.com di lokasi, para pelamar kerja tampak tampil rapi mengenakan kemeja berkerah.

Masing-masing dari mereka tampak membawa amplop cokelat berisi surat lamaran, pas foto, dan fotokopi KTP yang dijepit menggunakan klip kertas.

Antrean panjang sejak pagi dan membuat para pelamar harus menunggu berjam-jam di tengah cuaca panas.

“Lama banget antreannya,” ujar salah satu pelamar. 

Para pelamar yang membawa kendaraan tampak memarkirkan kendaraan mereka di depan Balai Kota Jakarta.

Salah satu pelamar, Kahfi (30), datang dari Ciganjur, Jakarta Selatan. Ia berangkat dari rumah sekitar pukul 08.30 WIB untuk mencari peruntungan di Tim Putih Dinsos Jakarta. Kahfi mengaku mengetahui informasi lowongan dari grup WhatsApp pribadi miliknya.

“Saya tahu lowongan ini dari grup WhatsApp ibu-ibu dishare, diforward. Pas datang langsung diarahin ke penerimaan surat, terus ngambil nomor antrean, surat ditaruh nanti sekiranya sudah dapat nomor antrean nanti dipanggil sesuai antrian baru nanti kemungkinan melakukan sesi interview,” ungkap Kahfi.

Sesampainya di Balai Kota Jakarta, Kahfi mengaku antrean sudah membeludak. “Untuk mendaftar paling lamanya di antrean aja sih, tadi pas masuk saya dapat nomor antrean 457,” kata dia.

Antrean para pelamar menuju loket penerimaan surat dan barang balai kota, samping Masjid Fatahilah.

Terlihat salah satu pelamar mengenakan jaket ojek online (ojol) berwarna oranye.

Dia adalah Rafiq (47), yang tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara, dan sudah tiba di Balai Kota Jakarta pukul 08.00 WIB.

Rofiq terlihat membawa amplop cokelat dibalut tas map bening. Dia mengenakan pakaian pengendara ojek online bernuansa oranye.

Ia juga rela tak menjadi ojek online hari ini, lantaran harus berjuang mengikuti rekrutmen.

“Iya saya biasanya sehari-hari menjadi pengendara ojek online, hari ini berhenti dulu karena ya namanya hidup mau mencoba lebih baik lagi,” ucap ayah tiga anak itu kepada Wartakotalive.com di Balai Kota Jakarta, Selasa (22/4/2025).

Rofiq bersama pendaftar lainnya harus saling berdesakan mendapatkan nomor urut untuk dipanggil oleh petugas penerima surat. 

Lantaran kuota hari ini hanya 570 pendaftar, Rofiq mengaku tak mendapatkan giliran. Dia bahkan terpaksa harus mengantre esok hari, Rabu (23/4/2025).

“Sedih juga ya sudah dari pagi, belum dapat nomor antrean ya jadi harus balik lagi,” ungkapnya.

Kata Pemprov Jakarta

Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, mengatakan, pesan berantai yang menyebut pelamar harus datang ke balai kota adalah hoaks.

“Hoaks pesan WhatsApp mekanisme pendaftaran lowongan PPSU dan pasukan lainnya,” ujar Chico saat dikonfirmasi.

Sebab pendaftaran PJLP tidak harus datang ke Balai Kota Jakarta. Terlebih, pendaftaran belum dibuka dan sistemnya masih disiapkan.

“Ke depan agar lebih nyaman dan tidak perlu jauh-jauh datang ke Balai Kota, masyarakat bisa mengakses situs Pemprov DKI Jakarta di www.jakarta.go.id dan mengakses kanal lowongan kerja pendaftaran dapat dilakukan secara online,” ungkap Chico.

Meski demikian, Pemprov Jakarta menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat yang datang sejak pagi hari untuk melamar. Seluruh dokumen lamaran yang telah diterima akan diteruskan kepada pihak berwenang.

“Kami sudah menerima lamaran dengan baik dan akan kami teruskan pada yang berwenang untuk dapat melakukan proses seleksi dan kami tekankan proses ini harus berjalan profesional dan benar-benar sesuai kapasitas, tidak ada titipan dan lain sebagainya,” ungkap Chico.

Info Gaji

Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, mengatakan, petugas PPSU bukanlah pekerja rendahan, melainkan bagian penting dalam menjaga kebersihan dan kerapian kota.

“PPSU bukan pekerja rendah tapi mereka gajinya UMR, jadi bukan dilihat sebelah mata. Artinya, memang tugasnya merapikan kota, segala macam, nah itu juga bagian dari lapangan kerja yang kita ciptakan,” kata Rano di Balai Kota Jakarta, Minggu (23/3/2025), dikutip dari Kompas.com.

Jika berkaca pada UMR Jakarta tahun 2025, gaji PPSU mencapai Rp 5.396.791, atau jika dibulatkan menjadi Rp 5,4 juta.

Sementara itu, Gubernur Pramono berencana akan membuka lowongan kerja menjadi petugas PPSU dalam waktu dekat.

Adapun total PPSU yang dibutuhkan sebanyak 1.652 petugas. Nantinya ribuan PPSU ini akan disebar di seluruh kelurahan yang ada di Jakarta.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved