Politikus PDIP Samakan Gibran dengan Dedi Mulyadi, Peneliti BRIN Sebut Video Monolog Buat Caper

Konten video monolog Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menuai beragam reaksi.

Gibran (Youtube Gibran TV), Dedi Mulyadi (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)
GIBRAN DAN DEDI - Kolase foto Wapres Gibran Rakabuming monolog di video yang diunggahnya di Youtube @GibranTV, Sabtu (19/4/2025) dan Dedi Mulyadi dalam acara Gelaran Safari Budaya Kang Dedi Mulyadi (KDM) di Lapangan Garuda, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jumat (30/6/2023) malam. Monolog Gibran disebut-sebut menyamakan gaya Dedi Mulyadi yang rajin mengunggah kegiatannya ke media sosial. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Konten video monolog Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menuai beragam reaksi.

Video berdurasi 6 menit 19 detik itu diunggah pada Sabtu (19/4/2025).

Gibran secara monolog bicara soal bonus demografi. Putra Presiden Jokowi itu juga menyinggung soal Timnas Indonesia U-17 yang berhasil lolos ke piala dunia, dan film animasi karya anak bangsa 'Jumbo' yang ramai diminati masyarakat.

Reaksi negatif langsung terlihat pada laman Youtube.

Video yang diunggah di akun Youtube (@GibranTV) itu ternyata lebih banyak tidak disukai.

Sampai tiga hari penayangan, tepatnya hari ini, Selasa (22/4/2025) pukul 11.00 WIB, monolog Gibran disukai 5,2 ribu penonton dan tidak disukai 64 ribu penonton.

Pada unggahan video itu, komentar negatif juga lebih mudah ditemui. Berikut tiga kritik pedas netizen di kolom komentar: 

"90 persen komentarnya negatif. Ini bukti, bhw rakyat tidak menyukai gibran sebagai wapres."

"Di sini lo mengapresiasi film Jumbo, tapi belakangan aktualisasi lo dan orang⊃2; pemerintahan malah membuat para animator hampir sekarat dengan maraknya kalian menggunakan animasi AI. Apa yang dikatakan gak sejalan dengan realita."

"Bonus demografi: Kerjaan dicarikan orang tua." 

Samakan dengan Dedi Mulyadi

Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus ikut mengkritik konten video ala Wapres Gibran.

Anggota Komisi II DPR RI itu menilai Gibran tak perlu membuat video dan memintanya untuk bekerja saja.

"Ya menurut saya sih jangan terlalu banyak bikin video lah ya. Kerja saja gitu lho," kata Deddy di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (21/4/2025), dikutip dari Kompas.com.

Deddy khawatir Gibran malah melupakan tugas pokoknya sebagai wakil presiden jika terus-menerus membuat video.

Ia juga menyamakan Gibran dengan sosok Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menurutnya terlalu sibuk membuat video.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved