Kala Ojol Banting Setir Melamar Jadi PPSU: Demi Dapat Penghasilan Tetap untuk Ubah Nasib Keluarga
Ada beberapa pelamar Damkar dan PPSU yang tampak mengenakan jaket ojek online (ojol) berwarna hijau, salah satunya ialah Marhasan (46).
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Rr Dewi Kartika H
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Hari ini warga kembali ramai-ramai mendatangi Balai Kota Jakarta untuk melamar sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) hingga petugas Pemadam Kebakaran (damkar).
Antrean pun sempat mengular hingga ke area luar kompleks Balai Kota Jakarta yang terletak di Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Pantauan di lokasi, terlihat para pelamar berpakaian rapi mengenakan kemeja berkerah sambil menenteng map coklat di tangan.
Ada juga beberapa pelamar yang tampak mengenakan jaket ojek online (ojol) berwarna hijau, salah satunya ialah Marhasan (46).
Warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini mengaku datang ke Balai Kota untuk melamar sebagai petugas PPSU.
Ia mengaku sengaja ingin banting setir menjadi PPSU untuk memperbaiki ekonomi keluarganya, apalagi ia mempunyai dua anak yang masih kecil.
“Kalau jadi ojol penghasilannya enggak menentu, kalau PPSU kan enak dapet bulanan. Jadi lebih terjamin gitu,” ucapnya, Rabu (23/4/2025).
Marhasan pun mengaku mengetahui adanya pembukaan lowongan untuk PJLP di sejumlah dinas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta ini dari media sosial.
Ia pun sangat berharap upayanya untuk mendaftar sebagai petugas PPSU bisa memperbaiki ekonomi keluarganya.
“Kemarin lihat di TikTok katanya ada buka lowongan pasukan oranye di sini. Jadinya saya langsung dateng daftar aja deh,” ujarnya.
Hal senada turut disampaikan oleh Alfian (35), warga Pulo Gebang, Jakarta Timur yang hari ini juga datang untuk melamar sebagai petugas PPSU.
Ia mengaku ingin mendaftar sebagai petugas PPSU lantaran saat ini belum memiliki pekerjaan tetap.
“Selama ini freelance aja, penghasilan enggak menentu. Jadi pengen coba daftar PPSU,” ujarnya.
Alfian pun berharap, dirinya bisa diterima bekerja sebagai petugas PPSU, sehingga ia bisa memperoleh gaji bulanan untuk menafkahi istri dan anaknya.
“Selama ini kerja freelance aja di tempat lain, ini mau nyoba ngelamar di dinas. Siapa tahu dapat peluang,” tuturnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Balai Kota Jakarta
Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU)
Pemadam Kebakaran (Damkar)
ojek online
PPSU Bersihkan Puing Sisa Kebakaran Warung Combro di Jatinegara, Pemiliknya Masih Dirawat di RS |
![]() |
---|
Kasus Mahasiswa Mabuk Pukul Ojol di Pulogadung Berakhir Damai, Dalih Pelaku Senggolan Motor |
![]() |
---|
Kecelakaan Hari Ini di Cilandak Jaksel, Mobil Listrik Tabrak Ojol Sampai Tewas, Sopir Diduga Mabuk |
![]() |
---|
DUDUK Perkara Residivis Habisi Wanita Ojol yang Mayatnya Dibungkus Kardus, Terkuak Pemicu Frustasi |
![]() |
---|
Rekrutmen PPSU Jakarta Diwarnai Dugaan Skandal Pungli, Gubernur Pramono: Ini Belum Final |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.