Demo di Patung Kuda, Driver Ojol Asal Cirebon Ini Pakai Baju SD, Alasannya Mewakili Derita Sang Anak

Jauh-jauh dari Cirebon, Adeng (50) datang ke Jakarta untuk mengikuti aksi demo yang digelar di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat.

TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Opa Adeng (51), pengemudi ojol asal Cirebon, Jawa Barat bersama rekan-rekan seprofesinya saat mengikuti aksi demo di kawasan Patung Kuda Arjunawiwaha, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (20/5/2025). 

“Padahal aplikator itu harusnya bayar kami, tapi malah kami yang memperkaya mereka. Kami diperas sama mereka,” sambungnya.

Hal ini pun yang membuat Opa Adeng makin kecewa dengan kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh aplikator.

Kekecewaan terhadap pemerintah pun turut disampaikan Opa Adeng. Ia menilai, pemerintah selama ini hanya diam dan tak mau mendengar aspirasi dari para pengemudi ojol.

Padahal, pemerintah seharusnya hadir untuk menjembatani pengemudi ojol dengan pihak aplikator.

“Sekarang makin menurun pendapatan, makin sewenang-wenang, kami makin diperas sama aplikator. Makanya kami demo terus, karena tidak ada tanggapan juga dari pemerintah,” tuturnya.

Hal ini pula yang melatarbelakangi keputusan Opa Adeng mengenakan seragam SD dalam mengikuti aksi demo ojol di Patung Kuda hari ini.

“Saya pakai ini karena kami sendiri makin sedikit pendapatannya, kasihan anak-anak kami dong. Bisa-bisa mereka tidak jajan, tidak sekolah,” kata dia.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved