Kondisi TPA Sumur Batu Memprihatinkan, Pemkot Bekasi Alokasikan Rp200 Miliar Pengelolaan Sampah
Kondisi TPA Sumur Batu memprihatinkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi bakal alokasikan anggaran Rp200 miliar untuk pengelolaan sampah.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN SATRIA - Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu memprihatinkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi bakal alokasikan anggaran Rp200 miliar untuk pengelolaan sampah.
Tri mengatakan, kondisi TPA Sumur Batu merupakan sebuah peringatan untuk merubah metode pengelolaan sampah yang saat ini dilakukan melalui open dumping (dibuang di lahan terbuka).
"Kami akan mengalokasikan dana hampir Rp200 miliar dalam rangka untuk menyiapkan sanitary landfield yang ada, karena ini adalah perintah dan ini adalah merupakan kewajiban harus kami lakukan," kata Tri.
Cara sederhana melalui open dumping lanjut Tri, sudah tidak relevan karena tidak ada langkah strategis untuk pemanfaatan sampah.
"Karena harus ada upaya strategis dan upaya yang harus digerakkan dalam rangka pengelolaan 1.800-an ton per hari yang dihasilkan oleh warga masyarakat," jelas dia.
Selain itu, Pemerintah Kota Bekasi juga terus berupaya mengendalikan sampah mulai dari hulu lingkungan tempat tinggal.
Pemkot Bekasi sebenarnya memiliki program pengelolaan sampah dari hulu, diantaranya bank sampah dan membina komunitas pengusaha maggot yang memanfaatkan limbah rumah tangga.

Hanya saja, seluruh program tersebut belum masif berjalan.
Sehingga limbah dari hulu masih banyak bermuara di TPA Sumur Batu yang jumlahnya mencapai 1.8000 ton per hari.
"Kita optimalisasi termasuk bagaimana mengolah dan menghancurkan sampah dimulai dari hulunya," tegas Tri.
Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu milik Pemerintah Kota Bekasi kian memprihatinkan akibat kelebihan daya tampung dan minimnya alat berat.
Video memperlihatkan truk pengangkut sampah terguling pada saat antre di TPA Sumur Batu viral, diunggah akun media sosial @infobekasi.
Truk tersebut tumbang sebelum sempat menurunkan muatannya.
Hal diduga karena kondisi TPA Sumur Batu yang sudah melebihi daya tampung.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.