Data BPS Terbaru: Warga Miskin Jakarta Bertambah 15.800 Orang Hanya dalam 6 Bulan

Hanya dalam enam bulan, jumlah warga miskin di Jakarta bertambah 15.800 orang.

Gerald Leonardo Agustino/TribunJakarta
WARGA MISKIN BERTAMBAH - Potret kehidupan masyarakat miskin di kolong Tol Angke, Jakarta Barat, Sabtu (30/11/2024). Data BPS 2025, jumlah warga miskin di Jakarta bertambah 15.800 orang hanya dalam enam bulan. 

Bahkan, inflasi DKI pada periode itu tercatat lebih tinggi dari rata-rata nasional.

Sejumlah komoditas utama yang mendorong inflasi antara lain tarif air minum, sewa rumah, beras, daging sapi, aneka sayuran, serta jasa asisten rumah tangga.

Kenaikan harga tersebut semakin terasa jelang Ramadan.

“Lonjakan inflasi memicu naiknya harga kebutuhan pokok, yang berimbas langsung ke daya beli rumah tangga miskin,” tutur Nurul.

BPS Jakarta kini tengah mendalami wilayah-wilayah yang mengalami peningkatan angka kemiskinan tertinggi, terutama di kawasan perbatasan Ibu Kota seperti Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.

“Misalnya potret kemiskinan di Jakarta Timur yang berbatasan dengan Bekasi, atau Jakarta Selatan yang berbatasan dengan Depok, maupun Jakarta Barat yang berbatasan dengan Tangerang,” kata Nurul.

“Itu akan kami coba sampaikan nanti secara lebih rinci dalam data kemiskinan kami,” lanjutnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved