Dedengkot Terminal Bersuara Ladeni Isu Mulyono Calo Terminal, Fakta Sejujurnya Teman Jokowi Diungkap
Kabar Mulyono yang disebut sebagai calo tiket terminal makin liar, kini sosok dedengkot yang lama tugas di Terminal Tirtonadi kasih pembuktian.
TRIBUNJAKARTA.COM - Kabar Mulyono yang disebut sebagai calo tiket terminal makin liar, kini sosok dedengkot yang sudah lama bertugas di Terminal Tirtonadi, Solo, bersuara memberikan penjelasan.
Sosoknya adalah Sumaryo Umar Sahid (70), ia merupakan senior yang kini bertugas menjadi Anggota Habma Terminal Tirtonadi.
Ia sudah bertugas di terminal itu sejak tahun 1970 atau 55 tahun lalu.
Pria yang dikenal sebagai tokoh senior di lapangan ini membantah tudingan yang menyebut Mulyono merupakan calo tiket terminal.
Berdasarkan penelusuran dan kesaksiannya di lapangan, Sumaryo menyebut tak pernah mengetahui ada sosok Mulyono sebagai calo.
Selain itu, nama tersebut tidak tercatat dalam data agen resmi maupun anggota Himpunan Agen Bus Malam.
Ia pun berani menjamin bila tak ada sosok Mulyono dalam terminalnya.
Pernyataan ini sekaligus penegasan status asli Mulyono yang merupakan teman Joko Widodo (Jokowi), bukan merupakan calo tiket terminal.

Dia mengatakan, saat ini penjualan tiket sudah tersusun rapi di agen-agen sisi pintu Barat Terminal Tirtonadi Kota Solo.
"Setahu saya gak ada itu, gak kenal dan belum pernah ketemu. Tidak terdaftar juga (namanya) itu," kata Sumaryo dikutip dari Tribun Solo, Kamis (31/7/2025).
Dikatakannya, total sekitar 200 orang, dan ada 80 orang yang aktif menjadi agen bus di Terminal Tirtonadi.
Setiap 2 tahun sekali, ada pembaruan pengurus dan anggota Habma.
"Ada datanya, sekarang itu agen kalau di Terminal Tirtonadi," ujarnya.
Sumaryo mengaku tidak terganggu dengan kabar tersebut. Karena, informasi tersebut tidak benar.
"Enggak terganggu sebenarnya kan memang enggak ada gitu kan," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.