DPRD Jakarta Minta Pemprov Tambah Lahan Pemakaman

TRIBUNJAKARTA.COM - DPRD DKI Jakarta meminta pemerintah provinsi menyiapkan tambahan lahan makam. Pasalnya, Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang tersedia di Jakarta sudah melampaui kapasitas kebutuhan masyarakat.

Berdasarkan paparan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, dari total 80 TPU di Jakarta, sebanyak 69 sudah tidak dapat menampung jenazah baru.

“Kalau dibiarkan, dalam tiga tahun ke depan lahan pemakaman di Jakarta bisa habis,” ujar Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike usai rapat bersama eksekutif di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis(23/10).

Komisi D telah sepakat mengaktifkan kembali anggaran pembebasan lahan pemakaman. Sebelumnya sempat kena penghapusan.

“Kami sepakat anggaran lahan makam harus dimunculkan lagi. Karena ini kebutuhan mendasar warga,” tandas Yuke.

Menurut dia, usulan anggaran tersebut sekitar Rp100 miliar. Sesuai pengajuan anggaran sebelumnya.

Kebutuhan tersebut tidak dapat ditunda. Sebab berkaitan langsung dengan pelayanan dasar masyarakat.

“Kematian itu tidak bisa diatur waktunya. Kalau tidak ada makam, pemerintah yang akan kesulitan. Jadi harus disiapkan dari sekarang,” tegas Yuke.

Komisi D DPRD DKI Jakarta akan mengawal rencana penganggaran lahan pemakaman agar menjadi prioritas dalam pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026.

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita