Ditanya Lebih Enak Jadi Menteri atau Anggota DPR, Siapa Sangka Begini Jawaban Hanif Dhakiri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri di acara Mata Najwa, Senin (30/4/2018).

Ia mengatakan kalau soal berhenti itu adalah urusan nasib.

"Kalau soal berhenti kita ngalir saja, kita ikuti garis nasib," kata Hanif.

Menurutnya yang terpenting ia sudah berusaha menjalankan amanat yang ia terima dengan sebaik mungkin.

Baca: Pekerja Media: Buruh Digital, Badan Bisa Pulang, Otak Tetap Ketinggalan di Kantor

"Yang penting pada saat kita punya amanah, kita lakukan yang terbaik, kita kerja keras," ucap Hanif.

Lalu Najwa selaku pembawa acara bertanya pada Hanif, lebih enak saat dirinya menjadi anggota DPR atau menteri.

Dengan mengejutkan Hanif menjawab lebih enak saat dirinya menjadi anggota DPR.

"Kalu mau jujur enakan DPR," ujar Hanif.

Hanif mengungkapkan alasanya mengapa ia merasa lebih enak saat jadi anggota DPR.

Menurutnya jadi anggota DPR memiliki fleksibilitas lebih tinggi dibanding seorang menteri.

"Mungkin fleksibilitasnya lebih tinggi kalau DPR," jelas Hanif.

Baca: Begini Reaksi Ustaz Abdul Somad Lihat Ada Pria Mengaku Tahu Kapan Waktu Kematian Seseorang

Tak hanya itu menurutnya saat jadi anggota DPR tanggung jawab yang ia terima ditanggung bersama, namun tidak begitu dengan menteri.

"Terus tanggung jawabnya tanggung renteng, kalau di eksekutif itu kan tanggung jawabnya sendiri," ujar Hanif.

Hanif Dhakiri juga berapa hari ini sedang hangat diperbincangkan soal kebijakannya perihal Tenaga Kerja Asing (TKA).

Halaman
1234

Berita Terkini