"Jangan buang sampah sembarangan dan saling menjaga," tuturnya.
Pantauan TribunJakarta.com, memang disekitar area amphiteater bagian utara tidak terdapat tempat sampah.
Pihak pengelola menyediakan sejumlah tempat sampah di selatan amphiteater.
5. Ahoker Bentangkan Spanduk
Puluhan pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) datang ke peresmian Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/7/2018).
Acara peresmian itu turut dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Di tengah acara, pendukung yang dikenal sebagai Ahoker membentangkan spanduk yang bertuliskan "Terima Kasih Basuki Djarot atas karya revitalisasi ruang terbuka hijau Lapangan Banteng."
Ida Rosa, satu di antara Ahoker mengatakan sengaja datang ke peresmian Taman Lapangan Banteng untuk menyaksikan hasil kerja Ahok.
"Pertama memang kita mau nyaksiin. Ini semua inisiatif kita sendiri enggak ada dorongan dari siapa-siapa, pribadi, terutama saya juga pribadi. Kita nyaksiin hasil kerjanya Pak Ahok. Ini hasil kerjanya Pak Ahok, grand designernya Pak Ahok," ujar Ida di lokasi pada Rabu (25/7/2018).
"Ide-ide cemerlangnya Pak Ahok kita enggak boleh nutup kemungkinan itu termasuk Gubernur kita yang baru. Kita harus bisa terima jika itu hasil kerjanya Pak Ahok. Suka enggak suka, senang enggak senang, ini hasil karyanya Pak Ahok," lanjutnya.
Ia yang datang menggunakan baju andalan bermotif kotak-kotak merah berharap agar tidak ada orang yang menutup mata atas hasil karya dan perjuangan dari Ahok.
"Apapun bentuknya hargailah perjuangan seseorang. Kita tahu seseorang itu siapa yang ada di Mako Brimob," ujarnya.
Para pendukung yang hadir pun bersorak mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ahok.
"Hanya Ahok Yang Bisa Berkarya"
"Terima Kasih Ahok"
"Ahok is the best"
Sementara itu, Satuan Polisi Pamong Pradja (Satpol PP) pun membiarkan pendukung Ahok untuk tetap menyaksikan acara tersebut sampai selesai.
Hanya saja spanduk yang mereka bentangkan harus diturunkan.
6. Alasan Ahoker Hadiri Peresmian Taman
Revitalisasi Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, yang digagas Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Rabu (25/7/2018) malam.
Pendukung Ahok yang disebut sebagai Ahoker turut hadir dalam peresmian tersebut.
Satu di antara Ahoker, Richard mengatakan jika mereka datang ke peresmian Taman Lapangan Banteng atas inisiatif dan spontanitas.
"Spontanitas untuk mengungkap kebenaran. Kan memang ada acara. Tujuannya untuk mengingat Ahok. Ahok adalah pengagasnya," ujar Richard usai acara peresmian di lokasi, Rabu (25/7/2018).
"Kami juga warga Jakarta ingin merayakan peresmian ini. Walaupun tidak diundang tapi kami warga Jakarta datang. Juga mengenang bahwa ini bukan hanya dari Gubernur sekarang tapi juga jasa Pak Ahok," timpal Ida Rosa, Ahoker lainnya.
Pada saat acara peresmian berlangsung, para pendukung Ahok juga sempat membentangkan spanduk.
Satu di antaranya bertuliskan "Terima kasih kepada petugas gunting pita telah meresmikan karya besar Ahok, warisan Gubernur sebelumnya."
Richard berharap sesudah diresmikan dan dibuka untuk umum taman ini dapat dirawat dan dipelihara dengan baik.
Sementara Ida mengatakan revitalisasi ini adalah warisan dari Ahok.
Oleh karena itu, ia meminta untuk lebih bisa menghargai jasa seseorang.
"Belajar menghargai jasa seseorang, terlepas dari suka atau tidak suka, belajar untuk hargai jasa seseorang," katanya.
Ahoker yang usai peresmian berkumpul bersama berpesan kepada Ahok yang saat ini masih menjalani hukuman di Mako Brimob agar setelah bebas tetap harus berjuang.
"Kalau setelah bebas tetap berjuang karena rakyat Indonesia khususnya DKI memerlukan Pak ahok. Sangat membutuhkan Pak Ahok. Kita sayang Pak Ahok," ujar Ahoker lainnya.
"Yang penting bebas dulu. Dia punya karya pasti fenomenal. Pikiran dan karyanya untuk Indonesia," lanjutnya.
7. Reaksi Anies Baswedan
Sejumlah warga berbaju kotak-kotak merah khas relawan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok terlihat hadir di acara peresmian Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Bahkan, mereka meneriakkan nama Ahok hampir sepanjang acara.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi tanggapan terkait hal itu.
Menurut Anies, masyarakat memiliki hak yang sama untuk menikmati ruang terbuka tersebut.
Anies berharap Lapangan Banteng yang diresmikannya itu dapat menjadi ruang interaksi seluruh masyarakat dari berbagai latar belakang.
"Setiap warga memiliki hak yang sama untuk menikmati tempat ini, dan mudah-mudahan tempat ini jadi (tempat) interaksi semua dengan latar belakang apapun, pandangan apapun," tutur Anies, Rabu (25/7/2018).
Sejumlah warga berbaju kotak-kotak tak hanya sekadar berteriak menyerukan nama Ahok beberapa kali.
Mereka terlihat membawa sebuah spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Terimakasih Basuki-Djarot," tulisnya. (TribunJakarta.com)