Sebelum salat jumat, sekitar pukul 11.00 WIB, ia melihat video unggahan Rahmad Irfandi dengsn durasi 2 menit 50 detik.
"Lihat di video karena saya tinggal di Jakarta. Saya tidak hadir di situ. Alasan saya, saya tidak suka dengan hal seperti gitu. Saya mengharapkan damai saja. Nggak usah mancing-mancing," ujar Dakun.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Polda Metro Jaya Masih Evaluasi Kasus Pernyataan 'Tampang Boyolali' Prabowo Subianto