VIDEO Kisah Wahyu Keliling Dunia Ajak Warga Stop Berbuat Maksiat Hingga Diberi Uang oleh Begal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Pria bercaping bernama Muhammad Wahyu Priyadi berinisiatif menyebarkan hal-hal positif dengan mengajak warga untuk berhenti berbuat maksiat.

Demi melancarkan aksinya itu, Wahyu bersepeda berkeliling dari Kota Bandung menuju Ibu Kota seraya menyuarakan aspirasinya dengan stop berbuat maksiat.

Tampak bagian belakang sepedanya terdapat spanduk yang terbentang bertuliskan ajakan untuk berhenti berbuat maksiat.

Jauh sebelum ia memutuskan bersepeda keliling, ia mengaku pernah berjalan kaki selama 5 tahun ke sejumlah wilayah di Indonesia antara lain Aceh dan Surabaya.

Bahkan, dirinya sempat dibegal oleh kawanan orang saat berada di Palembang.

Beruntung, niat jahat pembegal itu urung terlaksana malahan memberikan uang Rp 20 ribu kepada Wahyu untuk meneruskan perjalanan.

Wahyu sudah bersepeda selama tiga hari dari Bandung ke Jakarta.

Ia berinisiatif sendiri untuk mengajak masyarakat stop melakukan maksiat.

Kayuh Sepeda Dari Bandung ke Jakarta Selama 3 Hari, Pria Ini Sebarkan Ajakan Stop Maksiat

Terbentang Spanduk Selamat Datang di Kampung Maksiat, Begini Reaksi Warga

"Stop maksiat kiamat makin dekat. Saya mengajak orang orang taubat. Kalau tidak mendengar peringatan kita semua bakal kena bala," tuturnya kepada TribunJakarta.com pada Rabu (9/1/2019) di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Wahyu akan meneruskan perjalanan ke Bekasi atau Banten lantaran ia dilarang bersepeda oleh petugas sosial.

"Dari Dinas Sosial saya enggak boleh berkeliling di sini. Mengganggu katanya jadi nanti ke Banten atau Bekasi," tandasnya.

Berita Terkini