Sederet Fakta Tentang Hujan yang Jarang Diketahui Orang

Editor: Ilusi Insiroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Hujan

5. Air umumnya jatuh ke bumi pada kecepatan rendah.

Ilustrasi hujan (fotokita.net)

Hal ini karena hujan memiliki bentuk khusus yang meningkatkan efek gesekan atmosfer dan membantu hujan turun ke bumi dengan kecepatan lebih rendah.

Bayangkan jika tidak terjadi gesekan pada atmosfer, bisa jadi setiap tetes hujan akan menghujam bumi dengan kecepatan tinggi dan menyebabkan banyak kerusakan.

6. Bentuk air hujan berubah bentuk hingga ratusan kali dalam satu detik.

Hujan (kemecer.com)

Bentuk yang biasanya terlihat adalah hampir bulat, semakin besar, maka bentuknya semakin ceper seperti roti hamburger.

Jika bentuk hujan seperti gelembung air yang besar yang turun dari langit, mungkin bumi akan menghadapi kehancuran setiap turun hujan.

7. Ada wilayah di bumi yang ternyata mengalami hujan sepanjang tahun.

Kauai, Hawaii (Youtube)

Tepatnya Mt. Waialeale di Kauai, Hawaii selama 350 hari per tahun selalu basah oleh hujan.

8. Ketinggian minimum awan hujan adalah 1.200 meter.

9. Efek yang ditimbulkan oleh satu tetes air hujan yang jatuh dari ketinggian tersebut sama dengan benda seberat 1 kilogram yang jatuh dari ketinggian 15 sentimeter.

10. Setelah hujan turun, tanah, ilalang, rerumputan akan mengeluarkan bau wangi yg khas, senyawa ini dinamakan ‘petrichor’.

11. Dan fakta terakhir yang paling misterius dan mengejutkan ilmuan.

Hujan memiliki kemampuan untuk menghipnotis manusia untuk me-resonansi-kan ingatan masa lalu.

Dan tanpa bisa mendapatkan bukti ilmiah, para ilmuan hanya bisa menyimpulkan “Di dalam hujan, ada lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yang rindu”.

 

(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)

Tags:

Berita Terkini