TRIBUNJAKARTA.COM, CIANJUR - Jenazah Ipda Erwin Yudha Wildani, polisi Cianjur yang terbakar saat demo mahasiswa tiba di rumah duka.
Ipda Erwin meninggal duia setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta.
• Batok Kepala Pecah dan Semua Jari Dua Jasad di Dalam Mobil Terbakar Putus, Ini Penjelasan Polisi
• Hadiri Pemakaman Ipda Erwin Mahasiswa Pengunjuk Rasa Gemetar hingga Jaminan Sekolah Anak Almarhum
• Ipda Erwin Meninggal Dunia, RSPP: Kami Sudah Berupaya Sekuat Tenaga
• Luka Bakar 72 Persen, Ipda Erwin Kesulitan Bernapas Hingga Akhirnya Meninggal Dunia
Jenazah Ipda Erwin Yudha dibawa dari Rumah Sakit Pusat Pertamina ke Cianjur pada pagi tadi, sekira pukul 07.30 WIB.
Di Cianjur, keluarga pun sudah mempersiapkan penyambutan jenazah Ipda Erwin di rumah duka Kampung Pulosari RT 03/11, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Senin (26/8/2019).
TribunJakarta.com mengutip TribunJabar.id terkait perkembangan wafatnya Ipda Erwin.
Tangis Sang Ibunda
Ibunda Ipda Erwin, Sadiah (70), tampak tak bisa menahan kesedihan.
Ia terus menangis saat menerima menerima para tamu yang datang mengucapkan belasungkawa.
Beberapa di antara para tamu yang diterima Sadiah adalah perempuan-perempuan berseragam polisi.
Ada di antara mereka yang tampak membisikkan sesuatu kepada Sadiah.
Saat menerima para tamu, ibunda Ipda Erwin hanya duduk di kursi sambil terus menangis.
Di pintu rumah, tampak seorang bocah mengenakan topi mirip topi polisi berdiri di pintu.
Ia tak sendirian melainkan bersama seorang perempuan yang mengandeng tangan bocah itu.
Polda Jabar berbelasungkawa