Antisipasi Virus Corona di DKI

Polisi Gandeng Eks Napi Sosialisasi Covid-19 dan Bagi Sembako, Hingga Alasan 63 Tahanan Dibebaskan

Penulis: Muhammad Rizki Hidayat
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, saat diwawancarai awak media, di kantor Polsek Sawah Besar, Rabu (22/4/2020).

Sanksi yang dimaksud yakni berupa pencabutan asimilasi dan integrasi eks narapidana tersebut.

"Asimilasinya dicabut, integrasinya dicabut, dimasukkan ke dalam strap sel," tegas Kadiyono.

"Ditambah dengan tindak pidana baru, kasus kejahatan yang diproses oleh pihak kepolisian," lanjutnya.

Kendati begitu, Kadiyono tak mengharapkan mereka berbuat tindak pidana lagi.

"Tapi tidak kami harapkan begitu. Kami yakin mereka warga yang baik," ucapnya.

Yasonna Minta Napi Asimilasi Tak Disalahkan Soal Maraknya Kejahatan, Hotman Paris: Ngomong Apa Sih

Simak! Ini 22 Kelurahan Penerima Paket Sembako PSBB, Kamis 23 April 2020

Program Asimilasi, Jumlah Laporan Polres Metro Jakarta Pusat Turun

63 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Salemba dibebaskan karena program asimilasi dan integrasi dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, pembebasan narapidana ini tak berdampak terhadap tindak kejahatan di Jakarta Pusat.

Bahkan, data laporan yang masuk di Polres Metro Jakarta Pusat berkurang.

"Tadinya setiap hari ada laporan soal pencopetan, bulan ini hanya tiga laporan (pencopetan) saja," kata Heru, saat diwawancarai awak media, di Polsek Sawah Besar, Rabu (22/4/2020).

"Jadi, dari hasil laporan dalam bulan ini (April), justru sebenarnya, di wilayah Jakarta Pusat, malah menurun," sambung Heru.

Heru menduga, berkurangnya kasus pencopetan karena adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Karenanya, kata Heru, banyak masyarakat yang tidak keluar rumah.

"Karena mungkin di sini masyarakatnya yang tetap di rumah selama PSBB," ujar dia.

Sebab, lanjutnya, sebelum penerapan PSBB, banyak laporan yang masuk ke Polres Metro Jakarta Pusat ihwal pencopetan.

"Bulan-bulan kemarin memang cukup tinggi, tapi bulan ini menurun. Jumlah kriminalitas di Jakarta Pusat, menurun," tutup Heru.

Berita Terkini