Peduli Warga Terdampak Covid-19, YIIM Salurkan Bantuan Paket Sembako dan 3.000 Masker Kain

Penulis: Annas Furqon Hakim
Editor: Erik Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Ilustrasi) Para pengendara ojek daring mendapatkan berupa sembako melalui Paket Solidaritas di tengah pandemi Covid-19.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Pandemi virus Corona (Covid-19) berdampak besar pada perekonomian masyarakat.

Di Jakarta Selatan, berdasarkan data dari Suku Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Nakertrans), 5.410 orang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Bukan cuma itu, sebanyak 25.112 karyawan juga telah dirumahkan oleh masing-masing perusahaannya.

Melihat hal itu, Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bersama mitranya PT Insight Investments Management berkontribusi menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19.

150 paket sembako yang berisi minyak, gula, beras, mie instan, dan vitamin C diberikan kepada para pekerja informal seperti pengemudi ojek dan pedagang kaki lima di sejumlah wilayah di Jakarta.

"Semangat dalam bantuan kali ini tetap sama dengan bantuan yang disalurkan sebelumnya, yaitu membantu penanggulangan Covid-19 sekaligus membantu ekonomi masyarakat," kata Ketua Pengurus YIIM Chrisbiantoro dalam keterangannya, Sabtu (25/4/2020).

Selain itu, lanjut dia, YIIM juga menyalurkan bantuan berupa masker kain kepada warga di lingkungan Kelurahan Petogogan dan Puskesmas Kebayoran Baru.

"Secara keseluruhan tidak kurang dari 3.000 masker kain telah diberikan kepada masyarakat," ujarnya.

Pada Kamis (23/4/2020) lalu, YIIM melalui Posyandu Kencana I di Kelurahan Petogogan, Jakarta Selatan, menyalurkan bantuan untuk balita bernama Kafi.

One Piece Chapter 978: Aliansi Monkey D Luffy Bakal Hadapi Tobi Roppo, Ini Orang yang Paling Kuat

Ini Alasan Kurma Baik untuk Camilan Saat Berbuka Puasa

Warga Tangerang yang Sakit Selain Covid-19 Bisa Berobat di 29 Rumah Sakit ini

Balita berusia 2 tahun 8 bulan itu menderita skoliosis atau pembengkokan tulang belakang yang mengakibatkan kesulitan pernafasan, mengganggu asupan makanan dan pencernaan.

"Kita bantu berikan selang NGT untuk alat bantu makan, digital thermometer, suntikan dan obat, pampers, susu, serta paket sembako untuk orang tuanya," tutur Chrisbiantoro.

Berita Terkini