Nantinya update ini akan tersedia untuk ponsel yang menjalankan OS Android 6.0 Marshmallow atau yanng lebih baru.
Play Store adalah platform ideal untuk menyebar update ke banyak ponsel Android sekaligus. Sebab, pembaruan dari vendor perangkat kerap tertunda dan bergantung pada kecepatan masing-masing pabrikan.
Dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (15/4/2020), Google mengatakan update untuk menanam sistem pelacakan Covid-19 berbasis koneksi Bluetooth ini akan disalurkan dalam dua tahap.
Pertama adalah peluncuran Application Programming Interface (API) yang akan dilakukan bulan depan. Kemudian, tahap kedua berupa penerapan API ke dalam sistem operasi.
• Penjelasan Dishub DKI Soal Kategori yang Diizinkan Menggunakan Transportasi
• Kasus Yotuber Beri Makanan Sampah: Terancam 12 Tahun Penjara, Dugaan Polisi pada Orang Tua Ferdian
• Pengupas Kerang Hijau di Muara Angke Ikut Rasakan Dampak Pandemi Covid-19
Ada satu masalah karena ponsel-ponsel Android Huawei tidak bisa menggunakan layanan Play Store lantaran masuk daftar hitam entity list pemerintah AS. Demikian juga ponsel-ponsel Android di China yang sejak lama tidak memakai layanan Google.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Apple dan Google Larang Penggunaan Data GPS di Aplikasi Lacak Corona
dan
Sistem Pelacak Covid-19 dari Google Akan Disebar ke Ponsel Android