Ramadan 2020

Apakah Menelan Dahak yang Ada di Tenggorokan Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan Buya Yahya

Penulis: Muji Lestari
Editor: Rr Dewi Kartika H
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Kanker Tenggorokan.

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketika menjalankan ibadah puasa tak jarang sebagian orang merasa tidak nyaman pada tenggorokannya.

Salah satunya karena tenggorokan terasa berdahak, dan terasa ingin terus meludah dan mengeluarkannya.

Namun terkadang disadari atau tidak kita pernah menelan dahak yang ada di rongga tenggorokan.

Tentu bukan masalah, jika menelan dahak di hari biasa.

Tapi bagaimana jika kita menelan dahak ketika sedang berpuasa?

Apakah menelan dahak membatalkan puasa?

Melansir tayangan YouTube Al-Bahjah Tv yang diunggah pada Rabu, (13/5/2020), Buya Yahya memberikan penjelasan.

Berdasarkan mazhab Imam Syafi'i, Buya Yahya mengungkapkan dahak yang sudah keluar dari tubuh dan terasa di tenggorokan sebaiknya jangan ditelan lagi.

"Di dalam mazhab Syafi'i, dahak yang sudah keluar dari makhrajnya (tenggorokan) maka jangan ditelan lagi," kata Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan, apabila dahak itu ditelan maka akan membatalkan puasa.

Bisakah Lailatul Qadar Diraih Hanya dengan Beribadah di Rumah? Simak Penjelasan Buya Yahya

"Ini (dahak) kalau ditelan lagi, batal," kata Buya.

"Karena itu (dahak) keluar dari dalam. Dari dalam sudah keluar kalau ditelan lagi batal," terangnya.

Menurut Buya Yahya, apabila dahak tersebut ada di tenggorokan dan bisa dikeluarkan dengan mudah, maka dahak itu seharusnya dikeluarkan bukan ditelan.

"Keluar itu artinya, disaat hendak dikeluarkan bisa keluar dengan mudah. itu yang keluar," kata Buya.

Tapi bagaimana jika dahak tersebut susah dikeluarkan?

Buya Yahya (Tangkapan Layar YouTube/Al-Bahjah TV)
Halaman
123

Berita Terkini