Kisah Pilu Wanita Gangguan Jiwa Diperkosa di Depan Anak & Hamil, Diduga Akan Dijadikan Kurir Narkoba

Penulis: Kurniawati Hasjanah
Editor: Siti Nawiroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Wanita Gangguan Jiwa Diperkosa di Depan Anak

"Menurut polisi, IN ini kemungkinan akan dijadikan kurir narkoba, dan tidak menutup kemungkinan otaknya terganggu akibat narkoba juga," papar Yaksi.

Dinas Sosial telah berupaya menelusuri keluarga IN di Pinrang Sulawesi Selatan. Mereka menemukan nenek IN yang sudah sepuh yang butuh perawatan.

Upaya memulangkan IN juga sudah dilakukan dua kali.

Kendati demikian, IN sering mengamuk dan melompat dari mobil sehingga mau tidak mau, petugas sosial membiarkan IN dan anaknya menempati RPTC.

"Kalau dipulangkan dia harus merawat neneknya, tidak mungkin dengan kondisi demikian pastinya, kita pulangkan dia mengamuk, bagaimana nanti di kapal lepas saat petugas kita lengah, terlalu berisiko, jadi kita biarkan di RPTC, entah sampai kapan, dia sudah lebih enam bulan di situ," ujar Yaksin.

Lihat Putra Nia Ramadhani Joget Sambil Dengarkan Lagu Dangdut, Asisten Kaget: Belajar dari Siapa?

Disetubuhi di depan anak

Yaksin menceritakan, IN memiliki paranoid akut sehingga akan lepas kendali ketika sang anak jauh darinya.

Ilustrasi (KOMPAS.COM)

Meski tidak pernah jauh dari anak, orang-orang yang tega memanfaatkan IN sebagai pelampiasan nafsu tidak peduli akan hal tersebut.

"Dan perbuatan itu dilakukan dengan disaksikan anaknya, itu sangat mengerikan, sang anak kami tanya juga bercerita apa yang dilihatnya, ada banyak yang melakukan itu disaksikan si anak, ini menjadi bahan pemikiran kami," tegas Yaksin.

IN selama ini tidur di eks bangunan imigrasi lama yang usang dan tidak terpakai.

Tak Pernah Tukeran Instagram dengan Atta Halilintar, Aurel Cerita Takut Sakit Hati: Mending Gak Tau

Terkadang ia akan berjalan kaki menuntun anaknya untuk bermain-main ke pantai dan beristirahat di kapal-kapal kayu rusak yang tidak lagi digunakan pemiliknya.

‘’Jadi di dua lokasi itu dia dipaksa melayani orang orang jahat hidung belang, dalam kondisi anak di situ juga. Kami ambil dia saat sudah hamil dan kami tempatkan di RPTC, kami hanya jamin makannya," ujar Yaksin.

Saat usia kandungan IN sudah 9 bulan, IN mengaku tidak merasakan sakit apapun.

Meski petugas Dinas Sosial semakin intens memeriksa kondisinya, ia tak mau mengaku kalau sudah saatnya melahirkan.

Kondisi IN diketahui dari VR yang menceritakan tubuh ibunya penuh air, yang ternyata ketubannya sudah pecah.

Halaman
123

Berita Terkini