Jelang MotoGP Prancis 2020, Valentino Rossi Masih Optimisi Untuk Podium: Saya Suka Sirkuit Le Mans

Editor: Suharno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Valentino Rossi saat memperkuat Monster Energy Yamaha.

TRIBUNJAKARTA.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, melihat celah untuk merebut podium pada MotoGP Prancis 2020. 

Rasa percaya diri Valentino Rossi sangat tinggi untuk menempati salah satu podium di Sirkuit Bugatti.

Valentino Rossi merujuk dari performa saat di MotoGP Catalunya sehingga yakin bisa mengambil celah untuk menjadi yang tercepat di Sirkuit Le Mans nanti.

Pada balapan di Sirkuit Catalunya, Rossi memang hampir tampil konsisten dengan berada di posisi urutan kedua.

Posisi tersebut ternyata gagal dipertahankan oleh Rossi karena yang bersangkutan mengalami crash di tikungan kedua saat balapan menyisakan sembilan lap.

Simak Jadwal MotoGP 2020 Untuk 6 Seri Terakhir: dari MotoGP Prancis Akhir Pekan Ini

Jelang MotoGP Prancis 2020, Pembalap Pramac Racing Jack Miller Khawatirkan Kondisi Cuaca

Jelang MotoGP Prancis 2020: Persaingan Ketat Fabio Quartararo dan Joan Mir Bakal Tersaji

Link Live Streaming Timnas U-19 Indonesia Vs NK Dugopolje, Elkan Baggot Tiba Tapi Terancam Tak Main

Rossi kemudian menyayangkan situasi yang terjadi, namun dia mengambil hikmah karena melihat diri masih menjadi kandidat kuat untuk merebut podium nanti.

"Saya yakin hasil di Catalunya sangat disayangkan, tapi hal positifnya adalah kami cukup cepat untuk memperebutkan podium," kata Rossi, dilansir BolaSport.com dari Motosan.es.

"Dan saya pikir kami juga bisa mencoba sesuatu selama akhir pekan di Prancis," ucap dia lagi.

Rossi memang memiliki momen indah saat balapan di Prancis, di mana ia menyabet tiga kali kemenangan (2002, 2005, dan 2005).

Pembalap asal Italia tersebut juga pernah mengoleksi enam kali duduk di podium kedua dan empat kali di podium ketiga. 

"Le Mans adalah trek yang saya sukai dan kami umumnya kompetitif di sana," ujar Rossi.

"Tujuannya adalah melanjutkan pekerjaan yang kami lakukan di Catalunya. dan berjuang kembali di depan. Kami akan melakukan yang terbaik untuk memperjuangkan podium."

"Mari berharap, jika tidak bagus, setidaknya cuaca konstan, jadi kami bisa sepenuhnya siap untuk balapan di hari Minggu," ucap dia lagi.

MotoGP selanjutnya akan melanjutkan seri balap kesembilan di Le Mans, Prancis, di Sirkuit Bugatti, yang akan berlangsung mulai 9-11 Oktober pekan ini.

Persaingan Quartararo dan Joan Mir

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, menuju seri balap MotoGP Prancis 2020, 9-11 Oktober sebagai pemimpin klasemen sementara MotoGP 2020 dengan koleksi 108 poin.

Fabio Quartararo unggul delapan poin atas Joan Mir (Suzuki Ecstar) yang saat menduduki urutan kedua klasemen.

Meski ada tekanan sebagai pembalap tuan rumah, Fabio Quartararo tetap fokus mengincar kemenangan setelah dia menjuarai GP Spanyol, GP Andalusia, dan GP Catalunya demi mempertahankan posisinya sebagai pemimpin klasemen.

Pada GP Prancis 2019, pembalap berjulukan El Diablo itu hanya finis di posisi kesembilan. Bisakah dia menjadi orang Prancis pertama yang melangkah ke puncak di Le Mans di kelas utama dan menambah keunggulannya?

• Simak Jadwal MotoGP 2020 Untuk 6 Seri Terakhir: dari MotoGP Prancis Akhir Pekan Ini

• Jelang MotoGP Prancis 2020, Pembalap Pramac Racing Jack Miller Khawatirkan Kondisi Cuaca

• Pengamat MotoGP Sebut Valentino Rossi Kesulitan Untuk Bersaing dengan Pembalap Muda

• Andrea Dovizioso Tak Terima Anggapan MotoGP 2020 Kelas Teri Karena Absennya Marc Marquez

Mir akan menjadi orang pertama yang mencoba menghalangi jalan Quartararo.

Hebatnya, meski berada di urutan kedua secara keseluruhan dan telah mengambil podium lebih konsisten daripada pembalap laon tahun ini, Mir masih belum naik podim kampiun.

Mir mengatakan bahwa dia tidak akan terus berusaha meraih kemenangan balapan.

Jika dia mampu menunjukkan performa terbaik, Rins diharapkan bisa maju sebagai penantang gelar juara dunia MotoGP 2020.

Rins berharap untuk mempertahankan performanya setelah lebih dari setahun sejak kemenangannya di Silverstone dan terakhir kali dia naik podium.

Suzuki pernah menempatkan pembalapnya sebagai pemenang balapan GP Prancis 2007 meskipun berlangsung di atas lintasan yang kondisinya tengah basah.

Pembalap Yamahaa lainnya, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) tengah kembali setelah menjuarai GP Prancis 2017. Dia juga hanya  berjarak 18 poin dari Quartararo.

Rekan Vinales, Valentino Rossi, juga akan membalas dendam setelah nasib buruk di Barcelona. 

Rossi tersingkir dari urutan kedua dan ingin menebus kesalahan.

Tidak ada cara yang lebih baik untuk menuju balapan kandang selain dari kemenangan, tetapi ada lebih banyak yang dipertaruhkan untuk Quartararo pada GP Prancis daripada sekadar kemenangan kandang.

Kemenangan lain sekarang akan memperluas keunggulan itu menjadi sedikit ruang bernapas, dan menjadi tembakan peringatan serius bagi para pesaingnya.

Namun, Mir adalah orang yang sedang menjalankan misi. Vinales, Rossi, Rins, Morbidelli, dan lainnya yang bersaing pada enam seri balap MotoGP 2020 yang tersisa.

Fabio Quartararo Merasa Aneh di Puncak

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, memberi tanggapan saat menghuni peringkat pertama klasemen MotoGP 2020.

Fabio Quartararo sekarang kembali ke puncak klasemen dengan raihan 108 poin.

Sebelumnya, posisi Fabio Quartararo sempat digeser oleh Andrea Dovizioso.

Perlahan pembalap Prancis itu bangkit untuk tampil melesat dan hasilnya pada GP Catalunya dengan menjadi pemenang.

Kemenangan itu berarti banyak bagi Quartararo karena berhasil menggeser Dovizioso merebut puncak klasemen.

Meski mampu menjadi pemilik poin terbanyak sementara, ternyata Quartararo justru heran dengan pencapaiannya.

"Itu (pemimpin klasemen) membuat saya aneh. Sebab di Moto3 atau Moto2, saya tidak pernah menjadi pemimpin klasemen," ucap Quartararo dikutip dari Paddock-GP.

"Menjadi pemimpin klasemen MotoGP selalu menjadi nilai tambah. Kami dapat memiliki dorongan tambahan."

"Namun, saya tidak melihat ini sebagai tekanan, karena saya punya selisih 8 poin dari Joan Mir," ucapnya menambahkan.

Mempunyai selisih poin tipis dijadikan Quartararo sebagai motivasi.

Terlebih pembalap berjuluk El Diablo ini akan mengikuti balapan MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).

"Saya merasa baik, juga secara mental," ucap Quartararo.

"Seperti yang saya katakan, saya tidak sabar melakukan lap pertama di Sirkuit Le Mans dan melihat potensi yang kami miliki untuk akhir pekan ini," tuturnya lagi.

Berita Terkini