Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021, antrean rapid test antigen atau tes cepat antigen mengular panjang di Bandara Soekarno-Hatta.
Berdasarkan pengamatan Tribun Jakarta, sejumlah lokasi rapid test antigen di Terminal 3 dan shelter kalayang Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta sudah dipenuhi dengan warga yang ingin dilakukan tes Covid-19.
Usut punya usut, harga rapid test antigen yang jauh lebih murah dibandingkan tempat lain menjadi alasan utama antrean mengular itu.
Anis seorang calon penumpang pesawat mengatakan hal demikian.
Ia mengaku bersama saudaranya berniat melakukan rapid tes antigen di shelter kalayang Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
"Soalnya di sini paling murah dari yang lain pas saya cek. Cuma Rp 200 ribu, yang lain masih di atas Rp 300 ribu," ujar Anis.
Ia juga mengaku sudah sampai di bandar udara terbesar di Indonesia itu sejak pagi hari.
Demi mendapatkan antrean lebih awal dan mengejar keberangkatannya.
"Enggak apa-apa soalnya murah, antre sebentar duduk juga dan pesawat sata sore juga berangkatnya," sambung dia.
Senada dengan Anis, Yuniar juga berbicara kalau rapid test antigen di Bandara Soekarno-Hatta jauh lebih murah.
"Kan saya bawa anak kecil dan biar enggak repot tes-tes lagi di tempat lain. Sekalian di sini dan murah juga, tinggal tunggu terus terbang," kata Yuniar.
Sebagai informasi, PT Angkasa Pura II menyediakan beberapa alternatif tes Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta seperti Rapid Test.
Diantaranya PCR test, rapid test antigen atau rapid test antibody yang disediakan untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Tes Covid-19 tersebut tersebar dienam titik di Bandara Soekarno-Hatta, yakni: