TRIBUNJAKARTA.COM, BANGKA - Seorang oknum PNS dituduh mencuri uanga dari kotak amal saat Salat Juumat di Masjid Jamik Pangkalpinang, Jumat (26/3/2021) siang.
Oknum PNS berinisial Md (53) ini sempat diamankan polisi setelah nyaris jadi sasaran amuk massa.
MD dipergoki warga yang curiga dengan gelagat pria tersebut yang diduga mengambil kotak amal lalu berusaha mengamankannya.
Terduga pelaku dan saksi pun kemudian menjalani proses pemeriksaan selama dua jam oleh Pihak Penyidik Polres Pangkalpinang.
Namun akhirnya, diputuskan, perkara tersebut berakhir damai, karena alasan kesalah-pahaman.
Seksi Peribadatan Masjid Jamik, Suryadi, Jumat (26/3/2021) menjelaskan, pihak masjid tidak menuntut, sehingga masalah tersebut cukup sampai di situ saja.
Artinya berbagai pihak sepakat permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan.
"Menurut informasi yang kami dengar, Md belum sempat ambil uang, kami tidak bisa menuduh. Pada saat itu takut terjadi apa-apa langsung diamankan pihak kepolisian," katanya Suryadi ketika dikonfirmasi Bangkapos.com di Kantor Polres Pangkalpinang, Jumat (26/3/2021).
Ditambahkan Suryadi , pada saat peristiwa terjadi, kotak amal sedang berjalan dan diketahui MD ingin nyumbang Rp20 ribu.
Pada saat ingin masukkan uang ke dalam kotak amal, namun ada uang yang nyangkut senilai Rp50 ribu, sehingga dibuka oleh Md, di tarik uang tersebut, dan mungkin ingin dimasukan lagi ke kotak amal.
Baca juga: Ibu Hamil Jadi Korban Penembakan di Ciracas, Ketua RT: Pendarahannya Cukup Banyak
Baca juga: Ditunggu Jemaah Tak Kunjung Datang, Ustaz Dibunuh Saat Hendak Datangi Pengajian Malam Jumat
"Kita tidak berani menuduh, jadi kami selesaikan secara kekeluargaan," tegas Suryadi.
Sementara, Video Md didatangi warga di depan masjid, beredar di sejumlah Grup WhatsApp (WA).
Bahkan ada warga yang sempat terlanjur emosi bersuara keras terhadap Md yang terduduk lesu di sebuah toko.
Sementara tangannya terborgol dan ada polisi dari Polda Babel yang mengamankan Md.
Md mengenakan kopiah warna hitam dan bersepatu, terlihat cukup rapi.