Kebijakan tidak beroperasinya Stasiun Tanah Abang pada pukul 15.00 sampai 19.00 WIB ini karena sempat terjadi kerumunan.
"Ini untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 dari adanya kepadatan di kawasan Tanah Abang menjelang masa larangan mudik dan libur Hari Raya Idul Fitri," tutur Anne.
Situasi Stasiun Tanah Abang pada Minggu (2/5/2021) sangat ramai.
Masyarakat pun merekam peristiwa itu lalu viral di media sosial.
Anne mengatakan, pihaknya mencatat penumpang KRL yang masuk di Stasiun Tanah Abang hingga pukul 17.00 WIB, Minggu (2/5/2021), terdapat 37.349 orang.
Anne menambahkan, kebijakan tidak beroperasinya KRL pada pukul 15.00 sampai 19.00 WIB juga merupakan usulan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: Anies Disebut Lalai hingga Pengunjung Tanah Abang Membludak, PDIP: Fokus Gubernur Tidak di Jakarta
"Kebijakan ini diambil usai kunjungan dari Gubernur DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya, dan Pangdam Jaya ke kawasan Tanah Abang pada Minggu 2 Mei 2021," jelas Anne.
Anies Baswedan meminta masyarakat tak belanja baju baru untuk hari raya Lebaran 2021 di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sebab, jumlah pengunjung di pusat grosir terbesar se-Asia Tenggara itu membludak sejak Sabtu dan Minggu kemarin.
Baca juga: Kerumunan di Pasar Tanah Abang, Gubernur Anies Didesak Evaluasi Kinerja Pasar Jaya
"Sabtu kemarin terjadi lonjakan jumlah pengunjung yang sebelumnya 35 ribu jadi 87 ribu. Kemudian, hari ini data sementara diperkirakan sekitar 100 ribu pengunjung," ucapnya, di Pasar Tanah Abang, Minggu (2/5/2021).
Anies mengimbau warga tak berbondong-bondong ke Pasar Tanah Abang hanya untuk beli baju Lebaran.
Baca juga: Ramalan Shio Hari Rabu 5 Mei 2021, Ada Delapan dari 12 Shio Bakal Beruntung, Shio Anda?
"Jakarta ada banyak pasar. Kami menganjurkan untuk mendatangi berbagai pasar di Jakarta selain Pasar Tanah Abang," imbau dia.
"Bila mau berbelanja maka tentukan lokasi yang memang tidak penuh, lebih longgar. Kita sama-sama mencegah kerumunan dan sama-sama jaga kesehatan," tutup dia.