Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur belum dapat menikmati hasil renovasi konsep rumah panggung mereka.
Meski pengerjaan rumah panggung setinggi 3,5 meter sebagai siasat menghadapi banjir luapan Kali Ciliwung di wilayah RW 04 kini nyaris seluruhnya rampung.
Minah (70), satu warga RW 04 yang rumahnya direnovasi dengan konsep rumah panggung mengatakan hingga kini dia belum bisa menikmati hunian 'barunya' itu.
"Kunci rumah sudah dikasih dari sekitar satu minggu lalu, tapi belum katanya belum boleh ditempatin. Jadi saya mengikuti saja," kata Minah di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (9/5/2021).
Minah dan warga lain yang rumahnya direnovasi dengan konsep rumah panggung secara gratis oleh Bazis DKI Jakarta tak mengetahui alasan rumah belum bisa dihuni.
Padahal sejak pekan lalu dia dan warga RW 04 lainnya menerima kunci, puluhan pekerja bangunan yang menggarap rumah mereka sudah tidak lagi bekerja dan meninggalkan lokasi.
"Kalau masuk ke dalam rumah sih sudah, hasil pembangunannya bagus. Puas lah, cuman belum bisa dipakai tidur. Ini saya datang mau lihat rumah saja karena banjir saja, mau bersih-bersih," ujarnya.
Herman (38), warga RW 04 lain yang rumahnya direnovasi total dengan konsep rumah panggung juga menuturkan belum dapat bermalam di hunian barunya.
Menurutnya, warga yang rumahnya direnovasi dengan konsep rumah panggung hingga kini masih bertahan di kontrakan sewaan atau rumah kerabat masing-masing.
"Kan dari awal memang dikasih uang Rp 500 ribu untuk sewa kontrakan selama satu bulan target pembangunan. Kalau pembangunan sekarang sih hampir semuanya sudah selesai, hanya beberapa saja belum," tutur Herman.
Baca juga: Dua RW di Kebon Pala Terendam Banjir 1 Meter Imbas Luapan Kali Ciliwung
Baca juga: Anggota DPRD DKI Kenneth Sebut Rumah Panggung Bukan Solusi Banjir di Kampung Melayu
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, mayoritas rumah panggung di permukiman warga RW 04 yang pengerjaannya dimulai pada Rabu (31/3/2021) lalu kini sudah siap huni.
Namun warga mematuhi permintaan Pemprov DKI Jakarta agar tidak menggunakannya lebih dulu, hanya sesekali mereka datang mengecek kondisi hunian untuk bersih-bersih.
"Katanya yang belum selesai pengerjaan dilanjut abis lebaran. Kan sekarang tukang-tukangnya juga dari minggu lalu udah pulang kampung," sambung dia.
Sebelumnya Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan ada sekitar 40 rumah di wilayah RW 04 dan RW 05 Kebon Pala korban banjir luapan Kali Ciliwung yang rumahnya direnovasi.
Pengerjaan 18 di antaranya yang direnovasi total dengan konsep rumah panggung ditarget rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, sementara lainnya dilakukan bertahap.
"Anggarannya dari Bazis (Badan Amil Zakat dan Infaq/Shadaqah DKI Jakarta). Atasnya rumah, di bawahnya tempat interaksi sosial. Baik untuk workshop dia, membuat kue, makanan, dan lainnya," kata Anwar, Senin (5/4/2021).