"Kronologisnya ada dua pengendara motor, yang satu sendirian yang satu berdua berboncengan. Kemudian ribut, satunya minggir dekat TKP (tempat kejadian perkara)," ujar Bambang saat dikonfirmasi, Minggu (6/6/2021).
Mereka pun terlibat cekcok mulut hingga baku hantam di depan warung pecel lele.
Keributan itu coba dilerai oleh penjual pecel lele dan seorang calon pembeli. Setelahnya, para pengendara motor yang terlibat perselisihan meninggalkan lokasi.
Namun, pemotor yang berboncengan datang kembali ke lokasi dengan membawa teman-temannya. Mereka juga membawa senjata tajam.
"Kurang lebih ada tujuh orang, bawa sajam (senjata tajam). Mereka cari orang yang tadi," jelas Bambang.
Baca juga: Pembacok di Pasar Minggu juga Merusak Warung Pecel Lele, Dagangan Diacak-acak
Baca juga: Pembeli Pecel Lele Derita 3 Luka Bacok Setelah Lerai Keributan Pemotor di Pasar Minggu
Lantaran tidak menemukan orang yang dicari, para pelaku mengamuk di warung pecel lele tersebut.
Seorang pembeli yang sempat melerai perselisihan menjadi korban pembacokan.
"Pembeli yang sedang makan dibacok. Jadi sebenarnya salah sasaran. Ya sekarang kasusnya masih lidik, ditangani di Polsek," kata Bambang.
Dibacok saat makan pecel lele
Jagat media sosial dihebohkan dengam video yang merekam seorang pria terbaring berlumuran darah.
Pantauan TribunJakarta pria tersebut terlihat menggunakan kaos putih dan kain sarung.
Video berdurasi 14 detik itu diunggah oleh akun Instagram @cetul.22.
Dalam narasinya, akun itu menyebut adanya tindak pidana pembacokan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Telah terjadi tindak pidana pembacokan di wilayah pasar minggu jaksel," tulis akun Instagram tersebut.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Bambang Handoko membenarkan peristiwa pembacokan tersebut tenrjadi di wilayahnya pada Minggu (6/6/2021) dini hari.