Ketum KNPI Haris Pertama Dianiaya

Terungkap Lokasi Persembunyian Pelaku Pengeroyokan Ketum KNPI, Profesinya Ternyata Debt Collector

Penulis: Annas Furqon Hakim
Editor: Wahyu Septiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama dan 3 pelaku pengeroyokan - Polisi menangkap 3 pelaku pengeroyokan terhadap Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Polisi menangkap 3 pelaku pengeroyokan terhadap Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan merincikan, 3 pengeroyok itu berinisial MS (44), JT (43), dan SM (71).

Zulpan mengatakan, ketiga pelaku ditangkap dalam kurun waktu kurang dari 1x24 jam.

"MS lahir di Ambon tahun 1978, JT lahir di Ambon th 1979, SM lahir di Ambon 1961," kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (22/2/2022).

Ketiga pelaku pengeroyokan terhadap Haris Pertama diketahui berprofesi sebagai debt collector.

Baca juga: Ini Tampang Pelaku yang Bikin Ketum KNPI Dihajar Sampai Benjut, Siap-siap Terima Hukuman Penjara

Zulpan menjelaskan, MS, JT, dan SM ditangkap di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Pelaku pengeroyokan terhadap Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama berhasil ditangkap. (Tangkap layar Youtube Kompas TV)

"Mereka disangkakan Pasal 170 KUHP ayat 2 dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara," ujar dia.

Dari penangkapan terhadap para tersangka itu, polisi mengamankan barang bukti berupa pakaian dan sepeda motor yang digunakan saat beraksi.

Sementara itu, polisi masih memburu dua tersangka lainnya yaitu Harfi dan Irwan.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama dikeroyok orang tidak dikenal di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/2/2022).

Baca juga: Dua Teriakan Ancaman Masih Diingat Haris Pertama, Begini Tampang Pengeroyok Ketum KNPI

Peristiwa itu dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng Kompol Alvin Pratama yang menyebut kejadian pemukulan ini terjadi siang tadi di halaman parkir restoran Garuda.

"Iya betul (Ketua KNPI jadi korban pemukulan). Kejadian ada di Garuda," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (21/2/2022).

Berdasarkan informasi yang diperoleh TribunJakarta.com, Haris dikeroyok tiga orang tidak dikenal saat baru turun dari mobil yang dikendarainya.

Haris dipukul menggunakan batu dan benda tumpul lainnya.

Haris Pertama ternyata sempat dibuntuti sebelum dikeroyok tiga orang tak dikenal di sebuah restoran di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama menduga para pelaku yang menganiaya dirinya adalah orang suruhan. (Isttimewa via Tribunnews.com)

Hal ini diungkapkan oleh Reza, petugas parkir Restoran Garuda yang saat itu melihat langsung insiden pengeroyokan itu.

"Jadi bapak itu mau makan, enggak lama datang 3 orang ini, mereka sudah mengintai bapak itu, udah tuh diikutin," ucapnya saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (21/2/2022).

"Sebelum bapak itu turun dari mobil, langsung dikeroyok tiga orang yang datang dari luar," sambungnya menjelaskan.

Ia menyebut, tiga orang tak dikenal itu menggunakan batu dan kain warna merah untuk menganiaya Haris.

"Bapak itu belum sempet turun dari mobil, baru buka pintu sudah dikeroyok sampai bola (menunjuk pelipis. Lukanya parah sampai berdarah-darah," ujarnya.

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Polda Metro Jaya langsung memulai penyelidikan usai menerima laporan kasus pengeroyokan yang dialami Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama.

Baca juga: Ketua KNPI Sempat Melawan saat Dikeroyok 3 Orang di Cikini, Tapi Keok Ditimpa Benda Tumpul

Peristiwa pengeroyokan Haris Pertama sendiri terjadi Senin (21/2/2022) pukul 14.10 kemarin di Kawasan, Cikini, Jakarta Pusat.

Haris langsung melaporkan peristiwa dialaminya ke Polda Metro Jaya Senin (21/2/2022) malam.

Laporan Haris telah diterima Polda Metro Jaya dan terdaftar dalam nomor laporan LP/B/928/II/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA, tanggal 21 Februari 2022.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pihaknya langsung menindaklanjuti laporan Haris soal dugaan pengeroyokan di Cikini.

"Sudah monitor kami masih menyelidiki perkara tersebut," papar Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat, Selasa (22/2/2022).

Tubagus menambahkan, polisi akan menganalisis rekaman CCTV di sekitar restoran Garuda yang menjadi TKP Haris dikeroyok.

Lokasi kejadian Ketua KNPI Haris Pertama dikeroyok orang tidak dikenal di Restoran Garuda, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/2/2022). (Kolase Tribun Jakarta)

Di lokasi itu diduga ada tiga atau empat orang tak dikenal yang menyerang Haris usai turun dari mobil saat hendak masuk restoran.

"Semuanya di cek, kami analisis CCTV dan kumpulkan untuk diperiksa," tegasnya.

Kesaksian tukang parkir

Reza, petugas parkir restoran Garuda melihat langsung insiden pengeroyokan itu.

"Jadi bapak itu mau makan, enggak lama datang 3 orang ini, mereka sudah mengintai bapak itu, udah tuh diikutin," ucapnya saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (21/2/2022).

"Sebelum bapak itu turun dari mobil, langsung dikeroyok tiga orang yang datang dari luar," sambungnya menjelaskan.

Baca juga: Pelaku Pengeroyokan Ketua KNPI Tak Bisa Tidur Nyenyak, Tukang Parkir Ungkap Gelagat Tak Biasa Pelaku

Ia menyebut, tiga orang tak dikenal itu menggunakan batu dan kain warna merah untuk menganiaya Haris.

"Bapak itu belum sempet turun dari mobil, baru buka pintu sudah dikeroyok sampai bola (menunjuk pelipis. Lukanya parah sampai berdarah-darah," ujarnya. (*)

Berita Terkini