Namun mental juara yang dimilikinya mampu membawa Veda Ega Pratama meraih podium di ajang bergengsi tersebut.
Pada balapan tersebut, Veda Ega Pratama tampil grogi.
Terutama saat race pertama.
Bahkan penampilannya di race pertama harus berakhir di lap ketiga setelah terjatuh akibat bersenggolan dengan pembalap lainnya.
Namun, pebalap kelahiran Gunungkidul 23 November 2008 itu mampu memperbaiki penampilannya di race kedua.
Langsung menyodok ke barisan depan, pada dua putaran terakhir, Veda sempat kehilangan traksi roda depan, hingga hampir tergelincir lagi. Tetapi, dirinya dapat menyelamatkan diri.
Sempat turun dari posisi kedua ke urutan kelima, Veda sanggup mengakhiri balapan dengan naik podium ke-3 bareng Hamad Alsahouti (2), dan pebalap asal Jepang Amon Odaki yang finis di urutan pertama.
Akun Twitter resmi ATC bahkan menyoroti aksi penyelamatan diri Veda saat kehilangan traksi roda depannya. Mereka menyamakan Veda dengan bintang MotoGP, Marc Marquez.
Setelah Asia Talent Cup (ATC) 2022 di Sirkuit Losail, Qatar, Veda Ega Pratama akan kembali tampil di ajang ATC seri ketiga di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
Kurang dari dua pekan lagi, ATC 2022 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Indonesia (18-20 Maret 2022).
Semoga Veda Ega Pratama dapat melanjutkan tren positifnya.
Sebagian artikel disarikan dari TribunJogja.com dengan judul Biodata Veda Ega Pratama, Pembalap Belia Asli Gunungkidul yang Harumkan Indonesia di ATC 2022 Qatar,