Formula E

PDIP-PSI Ngotot Interpelasi Anies soal Duit Formula E, Gerindra Sarankan Bersurat Aja

Penulis: Nur Indah Farrah Audina
Editor: Acos Abdul Qodir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (kiri) saat menghadiri rilis buku autobiografi anggota DPRD DKI Jakarta dari Gerindra, Syarif (kanan), di hotel kawasan Jakarta Pusat, Rabu (14/10/2020) malam.

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra Syarif menanggapi rencana Fraksi PDIP dan PSI kembali menggulirkan hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait anggaran Formula E Jakarta 2022.

Politikus Gerindra ini yang kerap mendukung kebijakan Gubernur Anies Baswedan ini menyatakan tidak perlu ada yang dikhawatirkan dari rencana interpelasi tersebut.

Ia menghormati rencana pengguliran interpelasi dari Fraksi PDIP dan PSI itu meski menurutnya hal itu tidak perlu dilakukan.

Sebab, Formula E segera akan dihelat dan tidak ada permasalahan dengan airan dana penyelenggaraan mobil listrik internasional itu .  

"Kalau saya menanggapinya santai. Itu seperti "arwah penasaran". Orang sudah mati dibangunkan lagi. Seharusnya tidak perlu, horor menyeramkan. Rasionalitas politik tidak mungkin lagi, tetapi kalau sebagai hak politik kita hargai, hormati," katanya, Minggu (17/4/2022).

Baca juga: Sebut Interpelasi Formula E Kali Ini Beda, Gembong PDIP: Saya Tinggal Menuntut Kesadaran

Ia meminta kepada dua fraksi tersebut untuk berpikir secara rasional atas rencana pengguliran hak interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan terkait anggaran Formula E Jakarta ini.

Progres Sirkuit Formula E Jakarta yang mencapai 80 persen, Senin (21/3/2022). (Dok. Pribadi Ahmad Sahroni)

Menurutnya, Fraksi PDIP dan PSI bisa bersurat ke Gubernur Anies Baswedan jika ingin mengetahui aliran dana Rp560 miliar yang berasal dari APBD DKI Jakarta yang menjadi titik awal dugaan permasalahan.

"Kan ada cara lain, bersurat saja kepada gubernur lalu gubernur menjawab," imbuhnya.

Ketua DPRD DKI: Saya akan Agendakan Interpelasi di Bamus

Langkah Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi kian serius untuk menggulirkan kembali penggunaan hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait anggaran Formula E Jakarta.

Ia mengatakan bakal mengagendakan interpelasi di Badan Musyawarah (Bamus) agar Rapat Paripurna interpelasi Formula E bisa segera dilaksanakan.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Kenneth ke Anies: Jangan Suka Hanya Bikin Narasi, yang Penting Eksekusinya

Sebab, selama ini pihaknya hanya melakukan skor atau penundaan terhadap interpelasi Formula E.

"Nah di sini saya kan skors, pada saat itu saya skors dan saya akan agendakan di bamus lagi untuk dilanjutkan. Saya akan cabut skors itu. Di sini 33 orang," katanya di Gedung DPRD DKI, Rabu (13/4/2022).

Menurutnya interpelasi yang digulirkan bukan untuk menjegal Formula E, namun untuk mengetahui aliran dana Rp560 miliar yang berasal dari APBD DKI.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.  (ISTIMEWA)
Halaman
12

Berita Terkini