Cerita Kriminal

Nyaris Seperti Kasus Nagreg, Mahasiswi Ini Dengar Sendiri Dirinya Mau Dibuang Pelaku Usai Ditabrak

Editor: Elga H Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil pelaku tabrak lari kepada dua mahasiswa Polindra Indramayu, Jawa Barat.

Padahal, lokasi rumah sakit tidak berjarak jauh dari lokasi kejadian.

Lajut Emin Haris, setelah mendengar percakapan itu, korban Hana yang masih sadar berontak dan teriak.

Korban juga menelepon orang tua, teman, dan orang-orang terdekatnya meminta bantuan.

Mobil pelaku tabrak lari kepada dua mahasiswa Polindra Indramayu, Jawa Barat. (istimewa)

Mendengar teriakan korban, pelaku akhirnya membawa kedua korban ke rumah sakit.

Di sana kedua korban diturunkan dan dibiarkan begitu saja, sedangkan pelaku langsung melarikan diri.

Saat kabur, pelaku juga membawa barang-barang berharga milik korban seperti gadget dan laptop.

"Kasus ini juga sudah kami laporkan ke polisi," ujar dia.

Kasus ini mirip dengan tabrak lari di Nagreg, Kabupaten Bandung tahun lalu.

Sepasang remaja menjadi korban tabrak lari kemudian dibuang di sungai oleh oknum TNI.

Keduanya kemudian ditemukan meninggal dunia.

Baca juga: Di Hadapan Hakim, Kolonel Priyanto Ngaku Sudah Merusak TNI, Minta Maaf Buang Sejoli Nagreg ke Sungai

Polisi buru pelaku

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Kanit Laka Lantas Polres Indramayu, Ipda Rahman mengatakan, setelah mendapat laporan, polisi langsung melacak kendaraan pelaku.

"Kemarin kami datang ke Pemalang ke rumah pemilik, tapi setelah ditelusuri mobil tersebut ternyata sudah dijual tapi masih atas nama pemilik yang pertama," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (11/5/2022).

Disampaikan Ipda Rahman, mobil tersebut diketahui sudah dijual 5 tahun.

Dalam hal ini, polisi tetap mengupayakan untuk melacak pelaku.

Baca juga: Ragam Reaksi Keluarga Sejoli Nagreg Tahu Kolonel Inf Priyanto Dituntut Hukuman Seumur Hidur

Halaman
123

Berita Terkini