Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, PESANGGRAHAN - Subeno (42) panik bukan kepalang ketika mengetahui anaknya, KDP (12) tak kembali pulang ke rumah setelah pergi bermain.
Belakangan diketahui bahwa bocah asal Pondok Betung, Pondok Aren, Tangerang Selatan itu menjadi korban penculikan oleh orang tidak dikenal.
Anak Subeno ternyata diculik oleh ARA (28) yang berstatus eks Napi Teroris (napiter)
Mendengar kabar anaknya diculik, kepanikan Subeno semakin menjadi. Tubuhnya bahkan seperti mati rasa.
"Wah, kalau boleh dibilang, badanku ini sudah kayak mati rasa. Benar-benar panik, bingung itu pas malam Rabu," kata Subeno saat ditemui di kediamannya, Sabtu (14/5/2022).
Baca juga: Detik-detik Ayah Korban Penculikan Bertemu Anaknya Lagi di Markas Polisi: Kayak Kesiram Es
Subeno pusing memikirkan nasib KDP. Ia pun membayangkan hal terburuk yang terjadi pada anaknya.
"Aku mikirin dia tidur di mana, sudah makan apa belum. Hal terburuk yang aku bayangin itu ada penyiksaan. Ibarat kata, ditampolin, ditendangin," ujar dia.
Berbagai cara dilakukan Subeno untuk mencari anaknya yang diculik. Salah satunya dengan menyebarkan informasi tentang anaknya yang hilang ke sejumlah Whatsapp Group.
"Saudara juga keliling sampai Sawangan belum ada kabar, wah makin panik lagi. Istri nggak nafsu makan, nangis terus. Ya, pokoknya campur aduk. Tapi dalam hati saya, saya harus kuat, saya harus kuat," ungkap Subeno.
Baca juga: Penculik Anak Ngaku Jadi Pengawalnya di Lapas, Habib Bahar Bantah: Sebut Pelaku Hanya Cari Sensasi
Sebelumnya Subeno juga telah mendatangi Polsek Kebayoran Lama untuk membuat laporan.
Namun, setelah mengecek tempat kejadian perkara (TKP), ia diarahkan membuat laporan di Polsek Pesanggrahan.
KDP diculik oleh pria berinisial ARA (28) di dekat Danau Cavalio, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (10/5/2022) pagi.
Ketika itu, KDP mengaku tengah bermain bersama dua orang temannya. Ketiganya berboncengan sepeda motor untuk menuju Danau Cavalio.
Kesaksian KDP disampaikan kepada TribunJakarta.com atas seizin sang ayah.