"Sebelum permintaan maaf (Baim Wong) rilis sempat telepon pas lagi makan. Im lu kenapa?" tanya Raffi Ahmad kepada Baim Wong.
Tanpa basa basi, Baim Wong pasrah langsung mengaku dirinya sangat bersalah atas konten yang telah dilakukannya.
"Ya sudah apapun gue yang salah, gue kurang peka," curhat Baim Wong ke Raffi Ahmad.
Lebih lanjut, Baim Wong merasa dirinya dan polisi yang kala itu ia prank sudah sangat dekat.
Hal itu membuat Baim Wong tak segan melakukan prank kepada polisi tersebut.
"Memang dia (Baim Wong) merasa dengan pihak kepolisian itu udah deket banget sama individunya, sama instansinya, karena dulu waktu motor Baim ilang (pernah dibantu)," ucap Raffi Ahmad.
"Gue gak ada maksud gimana-gimana, tapi ya udah gue salah, pelajaran buat gue. Sekarang gue mau langsung minta maaf," kata Baim Wong ditirukan Raffi Ahmad.
Meski begitu, Raffi Ahmad mengapresiasi Baim Wong yang langsung menyadari kesalahannya dan meminta maaf.
Baca juga: Tak Ada Empati ke Lesti Kejora? Baim Wong Suruh Paula Prank Polisi Jadi Korban KDRT: Lucu juga Nih
Menurut pria berjuluk Sultan Andara ini, manusia memang tempatnya salah.
"Bisa aja itu terjadi sama kita, namanya juga kekhilafan, kekhilafan juga bisa lebih dari sekali. Dia juga sadarnya cepet,"
"Dia juga bilang 'kalau gue salah yaudah ingetin aja terus'," kata Raffi Ahmad.
Dipolisikan Sahabat Polisi Indonesia
Sahabat Polisi Indonesia melaporkan Baim Wong dan Paula Verhoeven setelah memproduksi konten prank dengan berpura-pura membuat laporan KDRT ke Polsek Kebayoran Lama.
Laporan Sahabat Polisi Indonesia teregistrasi dengan nomor LP/B/2386/X/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.
Tengku Zanzabella dari Sahabat Polisi Indonesia mengatakan, prank KDRT yang dibuat Baim Wong dan Paula Verhoeven merupakan pembodohan masyarakat.