Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Malangnya bocah perempuan berusia 6 tahun ini.
Malika Anastasya, nama bocah yang masih polos itu diajak pergi oleh Yudi (50), seorang pemulung, untuk membeli ayam goreng.
Awalnya tak ada yang mencurigakan dari gelagat teman ayahnya itu hingga pada akhirnya ketahuan juga maksud terselubung Yudi.
Pemulung itu diam-diam membawa kabur Malika naik bajaj setelah agak jauh dari warung ayahnya.
Lokasi dugaan penculikan itu di kawasan Gunung Sahari, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (7/12/2022) siang.
Ayah Malika, Tunggal (48), mengungkapkan ciri-ciri Yudi yang dikenalnya itu.
"Dia itu sering pakai baju lengan panjang dan topi hitam. Kalau lagi nyari rongsokan bajunya selalu terbalik," katanya saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (19/12/2022).
Baca juga: Skenario Jahat Pemulung Culik Anak Orang di Gunung Sahari: Beli Fried Chicken hingga Sewa Bajaj Biru
Selain itu, Yudi memiliki sejumlah luka di bagian tubuhnya.
"Ada luka di pipi dan telapak kakinya kutu air. Dia sehari-hari kerja sebagai pemulung," tambahnya.
Warga sekitar, lanjutnya, tidak ada yang mengenal sosok Yudi.
Hanya Tunggal dan keluarganya yang kenal dan dekat dengan sosok Yudi.
Sebab, Yudi kerap mampir ke warungnya untuk membeli kopi.
Tunggal sudah mengenal Yudi kurang lebih selama tiga bulan belakangan ini.
"Warga enggak ada yang mengenal. Katanya dia tinggal di deket asrama sini. Bilangnya ngontrak, tapi pas saya cek enggak ada," pungkasnya.