Pelaku pun diduga menganut ajaran sesat sehingga ia melakukan hal tersebut ke orang tuanya.
Lalu, setelah pelaku ditahan oleh polisi, ia malah membenturkan kepalanya ke dinding sel.
Dilansir dari Sripoku.com, akibatnya pelaku meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit.
"Usai membenturkan kepalanya, pelaku sempat dibawa petugas Polsek ke rumah sakit. Namun nyawa pelaku tidak tertolong lagi," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kronologi Anak Bunuh Ibu Kandung Saat Tadarus di Masjid, Pelaku Sempat Pulang dan Rebahan di Rumah.