Ia berjalan sambil tersenyum-tersenyum, tak terlihat raut kesedihan di wajahnya.

"Aku harus belajar dari ibu ini, kehilangan anak tapi SANGAT KUAT!" tulis akun TikTok anakrantau_kuningan satire.

Di media sosial Instagram, Peruqyah syar'iyah, Ustaz Muhammad Faiza  mengatakan jika dirinya berada di posisi Haerudin dan Kurnaesih ia pasti akan berpikir secara logis saat anaknya hilang.

Ia menilai menghubungkan kasus anak hilang dengan hal gaib adalah sesuatu yang konyol.

"Kalau saya selaku orangtua pasti akan mendahulukan logika, walaupun saya berkecipung dalam dunia yang ranahnya gaib," ucap Ustaz Faizar.

"Saya pengruqiyah,"

"Tapi kalau ada salah satu keluarga saya hilang, saya enggak akan mendahulukan 'oh iya itu diculik jin',"

"Itu konyol,"

"Itu sama membiarkan keluarganya tersesat lebih jauh lagi," imbuhnya.

Baca juga: Ibunya Tewas Dibunuh, Terekam Pertemuan Haru Balita Anak Bos Ayam Goreng Setelah Diculik Pelaku

Ustaz Faizar kemudian menegaskan di matanya Darel hilang bukan karena diculik jin.

Ustaz Faizar diketahui sudah mendatangi langsung tempat hilangnnya balita tersebut.

"Alhamdulillah kemarin kami sudah ke lokasi anak hilang di daerah Subang.

Kesimpulannya kita bantu doa bersama semoga ananda kembali ke pangkuan orangtuanya dengan selamat tanpa kurang apapun.

Kita perlu inshaf, bahwa yang ghaib itu ada tapi (maaf) tidak semua kasus karena ulah jin yang ghaib dari pandangan manusia," tulis Ustaz Faizar.

Di akhir pernyataannya, Ustaz Faizar berharap Darel segera dapat ditemukan.

Baca juga: Diduga Karena Salah Dengar Ucapan Sopir, Siswi SMA di Gresik Lompat dari Angkot Takut Diculik