Sudah 2 Bulan Arya Saputra Tewas Dibacok di Bogor, Ibunya Masih Kerap Nunggu Anaknya Pulang Sekolah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua bulan berlalu, pelaku pembacokan yang mewaskan pelajar di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, masih belum ditangkap oleh pihak kepol

TRIBUNJAKARTA.COM - Dua bulan berlalu, pelaku utama pembacokan yang mewaskan pelajar di Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, masih belum ditangkap oleh pihak kepolisian.

Ia adalah ASR alias Tukul, yang hingga saat ini masih dalam pengejaran Polresta Bogor Kota.

Selain itu, dua orang pelaku lainnya yang berinisial SA (18) dan MA (17) sudah ditangkap, bahkan telah menjalani persidangan.


Keluarga kenang Arya Saputra

Kepergian Arya Saputra untuk selamanya ternyata masih menyisakan kenangan yang tak terlupakan bersama keluarga.

Bahkan, ibu angkat korban, Kusmiati (51) pun hingga kini masih belum bisa melupakan kesehariannya.

Menurutnya, ia selalu teringat dan menunggu Arya Saputra pada siang hari.

Karena pada jam tersebut biasanya almarhum selalu pulang sekolah.

Baca juga: Pembacok Arya Saputra Satu Lagi Masih Bebas, Wangi Khas Almarhum di Makam Buat Orangtua Terenyuh

Kecemasan saat menunggu Arya Saputra pulang sekolah itupun ternyata hanya perasaannya saja.

"Kemarin mah kelepasan, ih ini mah anak sampe jam 1 siang belum pulang sekolah, terus olahraganya kan abis zuhur sampe rumah jam 3, ini sampe jam 4 belum balik, ini anak kebiasaan kalau main engga pernah bilang, saya langsung diem, astagfirullahalazim keingetan wae," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com beberapa waktu lalu.

Selain itu, Kusmiati selalu mengenang momen kebersamaan Arya Saputra ketika berada di rumahnya.

Karena, menurutnya ia dan almarhum setiap siang selalu berada di rumah.

Bahkan, mereka pun selalu menghabiskan waktu bersama dengan mengobrol dan makan bersama di rumahnya.

Baca juga: Tukul Pembacok Arya Saputra Siswa SMK di Bogor Sudah Buron 2 Bulan, Terkuak Kondisi Makam Korban

Momen-momen itu lah yang membuat Kusmiati sulit untuk melupakannya.

"Soalnya kalau di rumah gini kan cuma berdua sama dia, dukdek aja sama dia makan apa barengan, terus ngobrol, kakanya kan kerja, si babeh juga kerja kalau siang," katanya.

Selain itu, ia juga mengaku, walaupun dirinya terlihat seria hingga tertawa, tetapi perasaannya terhadap peristiwa yang merenggut anaknya ini masih mengganjal.

"Ibu mah walaupun ketawa-tawa juga tetep ada yang ngeganjel, pelakunya belum ketangkep," pungkasnya.

 

Upaya pencarian pelaku

Pihak kepolisian hingga saat ini masih berupaya untuk mencari keberadaan Tukul pelaku utama pembacokan yang menewaskan Arya Saputra.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadhila mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyebarkan status Tukul ke luar kota.

Ia menyebarkan Daftar Pencarian Orang (DPO) ke sejumlah polres di wilayah terdekat.

"Untuk pelaku status sudah DPO. Dan sdh disebarkan ke Polres-polres terdekat," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila dihubungi TribunnewsBogor.com, Selasa (9/5/2023).

Bahkan, pihaknya juga mencurigai tempat yang menjadi lokasi persembunyian Tukul.

Pada lokasi tersebut Polresta Bogor Kota sudah mengimbau ke pihak kepolisian setempat soal kasus tersebut.

"Untuk lokasi lokasi yang diduga ada keberadaan yang bersangkutan kami sudah koordinasikan," jelas Rizka.

Selain itu, pihaknya juga mengaku tidak mengalami kesulitan dalam pencarian Tukul.

Meskipun kasus ini sudah bergulir selama dua bulan.

Pihaknya juga memaksimalkan upaya pencariannya.

Bahkan, pencariannya ini hingga ke luar Provinsi.

"Tidak ada kendala, kita masih upaya maksimal dilapangan, memang belum tertangkap saja. Kami juga mendalami semua kemungkinan lokasi pelarian Tukul ini," tandasnya.

(TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani/Rahmat Hidayat/Reynaldi)

 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul 2 Bulan Ditinggal Arya Saputra, Ibunda Kenang Momen Kebersamaan: Makan Bareng dan Ngobrol di Rumah.

Berita Terkini