TRIBUNJAKARTA.COM - Kebaikan Agus Suhela Sultan Bojong Koneng ternyata tak cuma mengumrahkan warga di dua RT.
Ketua RW 07 Kampung Bojong Koneng, Desa Telaga Murni, Anang Samun Saputra, membeberkan kebaikan Agus Suhela yang tak tersorot kamera.
TONTON JUGA
Ditemui TribunJakarta, Anang mengatakan setiap jelang lebaran, Agus Suhela selalu memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan janda-janda tua.
Tak cuma itu, Agus Suhela juga mengadakan open house.
Warga dari dalam maupun luar Desa Telaga Murni biasanya akan bersilahturahmi ke rumah super mewah milik Agus Suhela.
Di sana warga yang datang akan diberikan THR.
Baca juga: Dari Ngojek, Sopir Truk Hingga Jadi Sultan Bojong Koneng: Haji Agus Punya Gurita Bisnis Properti
"Setiap tahun dari mulai H-3 lebaran, beliau selalu memberikan santunan kepada anak yatim piatu," ucap Anang.
"Janda-janda tua, bahkan beliau juga melalukan open house untuk warga,"
"Warga yang datang darimana aja, dari luar desa juga ada,"
"Dikasih THR," imbuhnya.
Kebaikan Agus Suhela ternyata tak berhenti sampai di situ.
Menurut Anang apabila ada warga tak mampu yang meninggal dunia, Agus Suhela yang akan menanggung biaya pemakamannya.
Baca juga: Jerih Payah Sultan Bojong Koneng Haji Agus, Berawal Ojek Pangkalan Kini Bisa Umrahkan Warga 2 RT
"Beliau setiap ada warga yang hajatan, apalagi yang berduka, tetap ada," kata Anang.
"Kalau ada yang warga kurang mampu bahkan beliau yang tanggung jawab," imbuhnya.
Sempat Kerja Sebagai Sopir Truk
Agus Suhela merupakan warga asli Kampung Bojong Koneng.
Agus Suhela bukanlah berasal dari keluarga kaya raya.
Orangtuanya bekerja sebagai petani. Dari hasil bertani itu, orang tua Haji Agus membeli satu unit truk untuk memulai usaha sewa angkutan logistik proyek atau barang.
"Nah pak Agus yang nyetir truk bapaknya, bawa materialnya ke tempat yang dipesan," terang Anang.
Saat itu, Haji Agus masih duduk di bangku SMP.
Baca juga: Ketua RW Bocorkan Kelakuan Keluarga Haji Agus Suhela Sultan Bojong Koneng di Lingkungan
Dia sudah lihai membawa kendaraan besar karena tuntutan pekerjaan demi membantu orangtuanya.
Bahkan selain sopir truk, profesi lain yang pernah Haji Agus geluti yaitu menjadi ojek pangkalan.
"Dia gigih nyari uang, dia pulang sekolah kalau enggak narik truk, ngojek biasanya, saya juga kadang jadi keneknya. Dulu kami ngetem nunggu orderan di lampu merah Cibitung," jelasnya.
Dari satu unit truk, Haji Agus mulai jeli melihat potensi usaha.
Dia membeli satu unit truk lagi sebagai modal awal.
Baca juga: Tahu Beres, Ratusan Warga Bojong Koneng yang Diumrahkan Haji Agus Suhela Cukup Bawa Badan
"Nambah lagi (jadi) 2 (truk), lama-lama banyak. Terus dia ditawarin buat pasok material di proyek perumahan. Lama-lama dipercaya kemudian bikin perusahaan lain di bidang properti," terang Anang.
"Dia usahanya di bidang properti, (usahanya) ya di Kabupaten Bekasi, sekarang juga udah ada di luar Kabupaten Bekasi," tambah Anang.
Saat ini, bisnis Haji Agus kian berkembang hingga memiliki banyak perusahaan.
Dia lalu memiliki nazar untuk memberangkatkan keluarga besar dan warga dua RT umrah.
"Jadi dulu pas masih punya 3 perusahaan, dia umrah, nazar di depan ka'bah, sujud sambil doa, nazar mau berangkatin 1.000 orang di dua RT umrah," ucapnya.
Baca juga: TERUNGKAP Bunyi Nazar Haji Agus Suhela Sampai Mau Umrahkan 2 RT Warga Bojong Koneng
Terungkap pula Haji Agus Suhela merupakan seorang pengusaha atau kontraktor dan Developer Perumahan PT. Saipul Putra Sakti.
Saipul Putra Sakti, adalah sebuah perusahaan pelaksanaan konstruksi berbentuk PT yang beralamat di Kampung Bojong Koneng, Desa Telagamurni, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Tidak banyak informasi yang beredar mengenai perusahaan ini.
Akan tetapi, dilansir dari berbagai sumber PT. Saipul Putra Sakti merupakan badan usaha berpengalaman yang mengerjakan proyek nasional.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News