TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut daftar barang yang tidak boleh dibawa calon jemaah haji 2023 saat perjalanan ke tanah suci. Bisa menghambat perjalanan!
Bagi calon jemaah haji yang akan berangkat ke tanah suci, perlu diketahui ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan.
Satu di antaranya yakni mengenai barang bawaan.
Sebelum berangkat, ada baiknya calon jemaah haji mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa ke dalam pesawat saat hendak melaksanakan ibadah haji 2023.
Melansir Instagram @informasihaji, ada sejumlah barang yang tidak boleh dibawa atau digunakan oleh calon jemaah haji Indonesia selama penerbangan di pesawat.
Lantas, apa saja barang yang tak boleh dibawa calon jemaah haji ke tanah suci?
Berikut barang yang tidak boleh dibawa dan atau gunakan berdasarkan buku Manasik Haji yang diterbitkan oleh Kemenag yaitu:
Baca juga: Simak 5 Tips Siapkan Dana Ibadah Haji Sedini Mungkin, Patut Diperhatikan!
1. Senjata tajam,
2. perhiasan dan uang tunai berlebihan,
3. barang yang mudah terbakar,
4. peralatan yang mengandung gas,
5. mengaktifkan handphone
6. membawa barang berbahan magnet.
7. bahan peledak,
8. cairan yang bersifat korosif,
9. cairan dalam botol (saus, kecap dan sambal),
10. makanan berbau menyengat,
11. obat-obatan terlarang,
12. gambar/VCD asusila atau sejenisnya.
Itulah barang-barang yang tidak diperkenankan untuk dibawa oleh JCH Indonesia selama dalam penerbangan menuju Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji.
Baca juga: Jelang Ibadah Haji 2023, Ini Daftar Lokasi Suntik Vaksin Meningitis di Jakarta Utara
Jadwal Keberangkatan Haji 2023
Dilansri Kontan.co.id, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (RPH) Kementerian Agama telah menandatangani dan menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1444 H/2023 M. RPH berisi tentang jadwal keberangkatan haji 2023.
RPH berisi rangkaian tahapan kegiatan penyelenggaraan ibadah haji, mulai dari awal masuknya jemaah ke asrama haji lalu terbang ke Tanah Suci, hingga kepulangan terakhir jemaah dari Madinah ke Indonesia.
Jemaah gelombang pertama, dijadwalkan mulai masuk ke asrama haji embarkasi pada 3 Zulqa’idah 1444 H/23 Mei 2023. Sehari berikutnya, mereka akan mulai diberangkatkan secara bertahap ke Madinah Al-Munawwarah untuk menjalani Arbain (salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi)
Sementara jemaah gelombang kedua, masuk asrama mulai 7 Juni 2023. Secara bertahap, mereka diberangkatkan ke Jeddah mulai 19 Zulqa’idah 1444/8 Juni 2023.
Wukuf di Arafah diperkirakan bertepatan dengan hari Selasa, 27 Juni 2023. Mulai 4 Juli 2023, jemaah haji Indonesia dipulangkan ke Tanah Air secara bertahap. Akhir kedatangan jemaah haji di Indonesia dijadwalkan pada 16 Muharram 1445/3 Agustus 2023.
Berikut rincian lengkap jadwal keberangkatan haji Tahun 1444 H/2023 M:
- 23 Mei 2023 (3 Zulqa’idah 1444): Jemaah masuk asrama haji
- 24 Mei 2023 (4 Zulqa’idah 1444): Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
- 2 Juni 2023 (13 Zulqa’idah 1444): Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah
- 7 Juni 2023 (18 Zulqa’idah 1444): Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
- 8 Juni 2023 (19 Zulqa’idah 1444): Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
- 16 Juni 2023 (27 Zulqa’idah 1444): Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah
- 22 Juni 2023 (4 Zulhijjah 1444): Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
- 22 Juni 2023 (4 Zulhijjah 1444): Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS)
- 26 Juni 2023 (8 Zulhijjah 1444): Pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah
- 27 Juni 2023 (9 Zulhijjah 1444): WUKUF DI ARAFAH (HARI SELASA)
- 28 Juni 2023 (10 Zulhijjah 1444): Iduladha 1444 Hijriyah
- 29 Juni 2023 (11 Zulhijjah 1444): Hari Tasyrik I
- 30 Juni 2023 (12 Zulhijjah 1444): Hari Tasyrik II (Nafar Awal)
- 1 Juli 2023 (13 Zulhijah 1444): Hari Tasyrik III (Nafar Tsani)
- 4 Juli 2023 (16 Zulhijjah 1444): Awal pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Tanah Air
- 4 Juli 2023 (16 Zulhijah 1444): Awal kedatangan jemaah haji gelombang I di Tanah Air
- 10 Juli 2023 (22 Zulhijjah 1444): Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah
- 18 Juli 2023 (30 Zulhijjah 1444): Akhir pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara KAAIA Jeddah ke Tanah Air
- 19 Juli 2023 (1 Muharram 1445): TAHUN BARU 1445 HIJRIYAH
- 19 Juli 2023 (1 Muharram 1445): Awal pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
- 24 Jul 2023 (6 Muharram 1445): Akhir pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah
- 2 Agustus 2023 (15 Muharram 1445): Akhir pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
- 3 Agustus 2023 (16 Muharram 1445): Akhir kedatangan jemaah haji gelombang II di Tanah Air
Catatan:
1. Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan: 30 hari
a. Gelombang I: 15 hari
b. Gelombang II: 15 hari
2. Maksimal masa tinggal jamaah haji di arab saudi: 42 hari
Baca artikel menarik lainnya di Google News.