Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Kondisi saluran air di depan kawasan ruko Blok Z4 Utara dan Blok Z8 Selatan Ruko Niaga, RT 011 RW 03 Pluit mulai terlihat setelah dibongkar petugas gabungan Pemprov DKI Jakarta.
Selain airnya yang keruh, lumpur dan sampah juga memenuhi saluran air tersebut.
Dari pengamatan TribunJakarta.com, kondisi saluran air yang sebelumnya tertutup lantai ruko memang cukup memprihatinkan.
Salah satunya berada di depan ruko Captain Barbershop, tepatnya di Blok Z8 Selatan nomor 1.
Di lokasi itu, kini terdapat sebuah lubang bekas bongkaran beton lantai ruko yang mengarah langsung ke saluran air.
Saluran air yang sebelumnya tersembunyi kini sangat jelas terlihat.
Baca juga: Bawa Peralatan Lengkap, Ratusan Satpol PP Bina Marga dan TNI Merangsek Bongkar Ruko Nakal di Pluit
Dengan lebar yang diperkirakan tak sampai satu meter, saluran air tersebut dipenuhi air yang keruh dan berwarna hitam.
Di dalam saluran air itu juga tampak lumpur yang mengendap.
Ada juga sejumlah sampah plastik dan daun yang mengotori saluran air tersebut.
Adapun pada hari ini ratusan petugas gabungan dari Satpol PP, Sudin Bina Marga Jakarta Utara, Sudin Sumber Daya Air Jakarta Utara, TNI-Polri, dan unsur terkait lainnya mendatangi lokasi untuk melakukan pembongkaran paksa.
Baca juga: LHKPN Pejabat Dinkes DKI yang Pamer Gaji Rp 32 Juta Mencurigakan! Inspektorat "Colek" KPK
Petugas gabungan akhirnya membongkar paksa puluhan ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan setelah sebelumnya para pemilik diberi batas waktu hingga Selasa (23/5/2023) kemarin untuk melakukan pembongkaran mandiri.
Diklaim Tidak Ada Banjir
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan wilayah RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara tidak banjir meski saluran air di lokasi tersebut tertutupi puluhan ruko.
Ali mengatakan, selama ini saluran air di sekitar area ruko Pluit sudah sering dipompa sehingga banjir pun tidak pernah terjadi.