"Ya korban masih trauma, trauma dengan perlakuan sipelaku juga. Kalau malam sering nangis juga," kata S.
S menceritakan, kehamilan diketahui keluarganya setelah melihat gelagat RW yang mencurigakan.
Saat itu, pihak keluarga RW sempat menanyakan hal yang berbeda dalam dirinya. Namun, RW enggan berkata sejujurnya.
"Dia awalnya enggak terbuka. Keluarga merhatiin kok perutnya makin lama makin besar, terus disuruh sekolah malas-malasan " kata S.
Berdasarkan hal itu, kakaknya RW kemudian mendesak yang bersangkutan.
RW lantas mengakui bahwa dirinya sedang mengandung janin setelah disetubuhi gurunya.
"Akhirnya ditanya sama kakak perempuannya. Terus dia (RW) mengakui (sedang hamil) sambil histeris- histeris gitu," ucap S.