Ia juga mengungkap bahwa luka yang ada pada tubuh Amel juga hampir sama.
Di mana Amel memiliki luka di kepala dan wajahnya.
dokter Hastry mengurai bahwa berdasarkan hasil otopsi ditemukan adanya luka di bagian mata Amel.
"Amel ada memar di mata. Jadi kayak orang dipukul (ditonjok) gitu," ungkap Hastry.
Ia menduga bahwa saat itu Amel terbangun dan melihat para tersangka.
"Mungkin terbangun, terus teriak makanya Danu denger teriakan Amel," kata dia.
dokter Hastry pun menyebut bahwa dAmel dipukul dulu baru setelah itu dieksekusi.
"Terus dipukul, tidak sadar, karena melihat siapa yang melakukan terus dihabisi. Bisa jadi kan seperti itu," ucapnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News<